Baca Juga: Dua Bulan Dioperasionalkan Tanpa Tarif, Tol Serpong-Cinere Dilintasi Setengah Juta Kendaraan
Mulai dibangun hari ini, Tol Cijago Seksi 3 ditargetkan selesai dalam waktu 1,5 tahun.
Direktur Utama PT TLKJ, Hilman Muchsin mengatakan, ruas tol tersebut akan mulai beroperasi pada 2023.
Namun pihaknya berupaya agar operasional ruas tol ini bisa dipercepat di 2022.
Seksi 3 Kukusan-Cinere ini melengkapi 2 seksi Jalan Tol Cijago sebelumnya, yaitu Seksi 1 Jagorawi-Raya Bogor sepanjang 3,7 Kilometer.
Lalu Seksi 2 Raya Bogor-Kukusan sepanjang 5,5 kilometer.
Jalan Tol Cijago juga merupakan bagian dari Jalan Tol JORR II, yang terdiri atas ruas Cengkareng-Kunciran (15,2 Kilometer), Kunciran-Serpong (11,2 Kilometer), Serpong-Cinere (10,1 kilometer), Cinere-Jagorawi (14,6 Kilometer), Cimanggis-Cibitung (25,4 kilometer), Cibitung-Cilincing (33,9 kilometer), dan Akses Tanjung Priok (12,1 Kilometer).
Penyelesaian konstruksi Tol Cijago Seksi 3 akan meningkatkan konektivitas Tol JORR II yang berdampak positif mengurangi kemacetan di pusat Kota Depok, yakni memperlancar mobilitas warga dan mengurangi kemacetan di ruas tol lainnya.
Baca Juga: Presiden Jokowi Singgung Berbagai Program Tak Jelas: Bangun Pelabuhan tapi Tak Ada Akses, Apa-apaan
Sebagai Proyek Strategis Nasional, Jalan Tol Cijago memiliki nilai strategis meningkatkan volume distribusi barang dan jasa di kawasan Jabodetabek.
Ruas jalan tol ini juga akan memperlancar arus mobilitas warga Bodetabek menuju Jakarta dan Bandara Soetta.
Waktu tempuh Jagorawi-Bandara Soekarno-Hatta akan berkurang signifikan saat pembangunan Jalan Tol Cijago ini rampung.
"Kami berharap pada akhir tahun 2022 bisa dioperasikan secara penuh, sehingga Jagorawi ke arah bandara bisa tersambung secara sempurna," pungkas Hilman.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.