> >

Heboh Lubang Ozon Sebesar 2 Kali Ukuran Antarktika, KLHK Sebut Indonesia Tak Terdampak Langsung

Sains | 11 Oktober 2023, 07:15 WIB
Ilustrasi Bumi. Badan Antariksa Eropa belakangan ini menunjukkan adanya lubang ozon sebesar dua kali lipat luas Antarktika. (Sumber: Freepik)

Luas lubang itu hampir sama dengan luas Amerika Utara, tiga kali luas Brasil, serta luas gabungan Rusia dan China.

Lubang ozon tersebut mencapai ukuran maksimumnya pada 16 September 2023, yakni seluas 26 juta kilometer persegi.

Baca Juga: BMKG Ingatkan Wilayah Jawa dan Nusa Tenggara Panas Terik Hingga Oktober 2023, Waspadai Jam-jam Ini

Dilansir dari Live Science, peneliti di Pusat Prakiraan Cuaca Jangka Menengah Eropa, Antje Innes, menyebut bahwa lubang ozon ini merupakan salah satu yang terbesar yang pernah tercatat dalam sejarah.

Para ahli pun menilai lubang tersebut muncul akibat letusan gunung berapi bawah laut Tonga pada awal 2022.

Lapisan ozon merupakan lapisan di atmosfer pada ketinggian 20 sampai 35 kilometer di atas permukaan bumi yang mampu menyerap 97 hingga 99 persen sinar ultraviolet matahari yang berpotensi menimbulkan kerusakan di muka bumi.

Pelindungan lapisan ozon dapat mengurangi dampak radiasi sinar ultraviolet B terhadap kesehatan manusia dan makhluk hidup lain serta lingkungan hidup. 

 

 

Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV/Antara


TERBARU