> >

Inti Kekuatan Maroko Hingga ke Babak 8 Besar Piala Dunia 2022, Tak Ada Perpecahan Latar Belakang

Sapa qatar | 8 Desember 2022, 13:53 WIB
Pelatih kepala Timnas Maroko, Walid Regragui, diangkat oleh para pemainnya di akhir pertandingan babak 16 besar Piala Dunia 2022 antara Maroko dan Spanyol di Stadion Education City, Al Rayyan, Qatar, Selasa, 6 Desember 2022 atau Rabu dini hari WIB. (Sumber: AP Photo/Julio Cortez)

Cara dari Regragui, yang baru menangani Maroko, Agustus tahun lalu menggantikan Vahid Halilhodzic ternyata berbuah.

Maroko tak pernah lagi mengalami kekalahan.

“Saya sering kali berjuang untuk hal tersebut di negara saya. Sebelum Piala Dunia, ada banyak masalah antara pemain yang lahir di Eropa dan yang lahir di Maroko,” tuturnya dikutip dari LA Times.

Kiper Maroko, Yassine Bounou, yang menepis eksekusi penalti dua pemain Spanyol, merupakan kelahiran Kanada.

Baca Juga: Azzedine Ounahi, Pemain Maroko yang Bikin Luis Enrique Terkejut: ya Tuhan, dari Mana Orang Ini?

Tetepi, ia menunjukkan semangat besar dengan menggagalkan sejumlah peluang Spanyol di waktu normal.

Bintang Maroko Achraf Hakimi merupakan kelahiran Spanyol, dan Hakim Ziyech lahir di Belanda.

“Hari ini, saya pikir itu menunjukkan setiap rakyat Maroko adalah warga Maroko dengan paspor-nya,” kata Regragui.

“Saat datang ke tim nasional, Anda rela mati, Anda ingin berjuang. Itu yang saya ingin perlihatkan, dan kini kami telah membrikan contoh,” tambah dia.

Penulis : Haryo Jati Editor : Purwanto

Sumber : LA Times


TERBARU