> >

Sikap Rusia Usai Kena Sanksi FIFA dan UEFA: Tak Rela Hak Berkompetisi Direnggut

Kompas sport | 4 Maret 2022, 14:22 WIB
FIFA telah menyiapkan rentetan sanksi tegas untuk timnas Rusia, salah satunya bisa dilarang mengikuti Piala Dunia 2022 di Qatar. (Sumber: TWITTER.COM/ALKASS_DIGITAL)

Baca Juga: Tak Terima Dihukum FIFA dan UEFA, Rusia akan Ajukan Banding ke CAS

"Pertandingan Liga Europa antara RB Leipzig dan Spartak Moscow tidak dapat berlangsung dan RB Leipzig lolos ke perempat final," bunyi pernyataan UEFA, dilansir dari Sky Sports, Jumat (4/3/2022). 

Rentetan sanksi itu memaksa RFU selaku induk sepak bola Rusia, mengambil sikap. Mereka tak rela hak berkompetisi direnggut begitu saja.

RFU mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka akan mengajukan banding kepada Court of Arbitration for Sport (CAS) atau Pengadilan Arbitrase Olahraga.

Melalui banding itu, RFU meminta agar timnas nasional pria dan putri Rusia kembali diizinkan berkompetisi.

"RFU akan menuntut pemulihan tim nasional putra dan putri Rusia di semua jenis turnamen sepak bola yang seharusnya diikuti (termasuk playoff Piala Dunia Qatar)," kata pihak RFU, dikutip dari BBC.

"Untuk memastikan kemungkinan partisipasi timnas Rusia dalam pertandingan yang dijadwalkan berikutnya, RFU meminta adanya percepatan prosedur dalam mempertimbangkan kasus ini," lanjut pernyataan RFU.

RFU juga mengatakan bahwa sanksi akan ditangguhkan jika FIFA dan UEFA menolak prosedur yang telah diajukan.

"Jika FIFA dan UEFA menolak prosedur seperti itu, persyaratan akan diajukan dalam bentuk penangguhan keputusan FIFA dan UEFA," demikian pernyataan RFU.

Baca Juga: Efek Invasi ke Ukraina, Klub-Klub dan Timnas Rusia Dihapus dari Gim FIFA 22

Penulis : Kiki Luqman Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV

Tag

TERBARU