> >

Harapan Perempuan dalam Sepak Bola untuk Liga dan Indonesia

Kompas sport | 16 November 2021, 18:13 WIB
Komunitas Perempuan dalam Sepak Bola saat mendistribusikan bantuan sosial di Yogyakarta pada Juli 2021. (Sumber: Dok. Perempuan dalam Sepak Bola)

Salah satu inisiator, Dianita Iuschinta mengkritik label-label seperti “bidadari tribun” yang kerap disematkan kepada suporter perempuan. Menurutnya, label itu justru menjadikan perempuan sebagai “objek pengalih perhatian”.

Inisiator lain, Putri Rahmadhani juga mengkritik tayangan olahraga yang masih menyoroti suporter perempuan dari aspek fisik.

“Biasanya jika asal sorot, yang ada beberapa suporter perempuan menjadi bahan pembicaraan dari aspek fisik saja. Tapi untungnya sekarang semakin lebih baik,” kata Putri.  

Baca Juga: Tampil Menurun di Seri Kedua Liga 1, PSIS Kembali Angkat Imran Nahumarury sebagai Pelatih Kepala

 

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV


TERBARU