> >

Peneliti BRIN Sebut Kasus Bunuh Diri di Indonesia Didominasi oleh Remaja dan Mahasiswa Laki-Laki

Humaniora | 25 Juli 2024, 15:05 WIB
Ilustrasi depresi penyebab bunuh diri. (Sumber: pixabay.com)

Ganjar menekankan perlunya langkah strategis dan kolaboratif untuk mengatasi masalah ini. 

Ia menyebut beberapa kasus bunuh diri yang sempat viral di media sosial, seperti siswa SD di Banyuwangi yang bunuh diri karena sering diejek sebagai anak yatim, siswa SD di Pekalongan yang bunuh diri karena ponselnya disita oleh ibunya, dan anak SMP di Cirebon yang bunuh diri karena tekanan hidup. 

Selain itu, ada juga kasus anak SMA yang gantung diri setelah fotonya tersebar di media sosial, serta seorang anak di Bandung yang nekat melompat dari jembatan.

"Fenomena bunuh diri di kalangan generasi muda kita akhir-akhir ini membuat kita semua miris. Penting rasanya kita merumuskan langkah strategis dan taktis, bergerak bersama untuk mengatasinya. Sebab, sesungguhnya saat ini kita sedang dalam kondisi darurat kesehatan mental," ucap Ganjar dikutip dari tayangan Breaking News Kompas TV, Rabu (23/7/2024).

"Untuk mahasiswa, tentu kita masih ingat dua peristiwa bunuh diri yang melibatkan mahasiswa UGM, satu melompat dari lantai 11 hotel dan satu lagi meninggal di tempat kos. Semoga ini kejadian terakhir dan tak terulang lagi," jelasnya.

Ganjar juga menyoroti kurangnya literasi kesehatan mental dan minimnya fasilitas layanan kesehatan mental di Indonesia.

Dari 10 ribu puskesmas di Indonesia, hanya 6.000 yang memiliki layanan kesehatan jiwa. Ia menegaskan pentingnya peningkatan fasilitas layanan kesehatan jiwa dan penambahan jumlah psikiater, serta kampanye kesadaran tentang pentingnya kesehatan mental.

"Maka negara harus hadir dengan membangun lebih banyak fasilitas layanan kesehatan jiwa di Indonesia. Jumlah psikiater juga harus ditambah dan terus mengampanyekan kesadaran tentang pentingnya kesehatan mental," tegasnya.

Kontak Bantuan

Depresi bisa dialami siapa pun. Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup karena Anda tidak sendiri.

Layanan konseling dapat menjadi pilihan untuk meringankan keresahan yang Anda alami.

Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau layanan konseling lainnya, Anda dapat mengakses situs Into the Light Indonesia dengan mengeklik tautan ini https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/layanan-konseling-psikolog-psikiater/

Baca Juga: Hasil Penyelidikan, Ajudan Wakapolres Sorong Bunuh Diri

 

 

Penulis : Kiki Luqman Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV


TERBARU