Simak, Berikut Syarat dan Cara Mencoblos Tanpa Formulir C6 di Pemilu 2024
Rumah pemilu | 14 Februari 2024, 05:30 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Setiap warga negara yang terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) memiliki hak untuk memilih di Pemilu 2024 yang akan digelar besok Rabu (14/2).
Dalam memilih Pemilu 2024 yang akan segera dilaksanakan, penting bagi setiap pemilih untuk memahami prosedur yang tersedia, terutama jika mereka mengalami kendala seperti tidak menerima formulir C6.
Meskipun formulir ini seharusnya menjadi pengingat tentang lokasi dan waktu pencoblosan, keberadaannya bukanlah syarat mutlak untuk dapat menggunakan hak suara.
Bagi pemilih yang belum menerima formulir C6 sampai satu hari sebelum pemungutan suara, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan.
Cara Cek Status Pemilih Pemilu 2024
Mengingat pentingnya partisipasi dalam pemilihan umum, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Indonesia memfasilitasi warganya untuk memeriksa status pendaftaran sebagai pemilih untuk Pemilu 2024.
Berikut caranya dengan membuka situs cekdptonline.kpu.go.id.
- Kunjungi situs resmi Cek DPT Online yang akan mengarahkan Anda ke halaman khusus untuk pengecekan data pemilih di cekdptonline.kpu.go.id.
- Terdapat formulir “Pencarian Data Pemilih” dimana Anda perlu memasukkan NIK Anda yang berjumlah 16 digit.
- Setelah memasukkan NIK, klik tombol “Pencarian” untuk memulai proses verifikasi.
- Jika NIK Anda terdaftar, sistem akan menampilkan informasi terkait, termasuk nama dan Tempat Pemilihan Umum (TPU) Anda.
- Apabila sistem menyatakan NIK Anda “keliru/belum terdaftar,” berarti Anda perlu mengambil langkah selanjutnya untuk mendaftarkan NIK Anda.
Baca Juga: Penjelasan Istana Keppres Pemberhentian Khofifah dan Emil Dardak
Dengan memahami prosedur dan persyaratan yang ada, setiap pemilih dapat memastikan partisipasinya dalam Pemilu 2024 berjalan lancar.
Kesiapan dokumen seperti e-KTP atau suket perekaman e-KTP, serta pengetahuan tentang prosedur di TPS, akan mempermudah proses pemungutan suara, bahkan tanpa kehadiran formulir C6.
Penulis : Kiki Luqman Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV