> >

Di Hadapan Santri, Mahfud MD Sebut Nabi Ajarkan Pilih Pemimpin Bukan yang Minta Dipilih

Rumah pemilu | 24 Januari 2024, 15:13 WIB
Menkopolhukam Mahfud MD saat mengisi halaqah dan dialog kebangsaan di Pondok Pesantren An Nur, Ngrukem, Pendowoharjo, Kapanewon Sewon, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta, Rabu (24/1/2024). (Sumber: KOMPAS.COM/MARKUS YUWONO)

"Rakyatnya menjadi rusak jelek nggak karuan kalau pemerintahnya jelek," ucapnya.

Baca Juga: Siti Nurbaya Sebut Data Deforestasi Global Forest Watch yang Dibaca Mahfud MD Harus Dikoreksi

"Pemerintah menjadi jelek di suatu negara karena umanya jelek."

Mahfud juga menjelaskan bahwa Indonesia merupakan produk perjuangan dari para ulama. Oleh sebab itu, kata dia, negara kesatuan Republik Indonesia ini merupakan warisan ulama.

"Kalau negaranya kerajaan, sepeti Saudi. pimpanannya tidak dipilih tapi berdasarkan keturunan."

"Tapi kalau negara yang bentulknya demorasi, pimpinanya itu dipilih," tambahnya.

Penulis: Kurniawan Eka Mulyana

 

Penulis : Redaksi-Kompas-TV

Sumber : Kompas TV


TERBARU