Cerita Partai Beringin Pimpinan Mantan Danjen Kopassus Muchdi Pr, Bergelut dengan Konflik Internal
Politik | 27 Mei 2022, 06:16 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV- Menjelang Pemilu 2024, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Beringin Karya (Berkarya) menggelar Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub), Kamis (27/5/2022). Agenda ini untuk menyelesaikan masalah Mahkamah Partai dan persoalan konflik internal yang membelit partai yang pernah dijabat oleh putera Presiden Soeharto, Tommy Soeharto itu.
Ketua Umum Partai Berkarya Muchdi Pr mengatakan Munaslub digelar untuk menyelesaikan berbagai permasalahan yang ada di internal Partai Berkarya.
"Munaslub yang kita laksanakan dengan tujuan menguatkan tekad bersama terutama di dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga masih ada beberapa poin yang masih menganggu kita semuanya," ungkap Muchdi dikutip dari Antara.
Akibat dari gangguan itu, lebih dari satu tahun terjadi konflik yang berkutat pada masalah internal.
Baca Juga: Kemenkumham Angkat Bicara soal Kepengurusan Partai Berkarya Tommy Soeharto Ditolak MA
"Materi yang ada di Munaslub kali ini adalah merevisi masalah Mahkamah Partai yang selama ini menggangu perjalanan kita. Mudah-mudahan apa yang kita laksanakan malam ini mendapatkan apa yang kita harapkan," harapnya.
Muchdi, mantan Danjen Kopassus, berharap dengan selesainya Munaslub ini seluruh kader menyatuhkan tekad untuk menyongsong kejayaan di masa depan.
Apalagi, dalam waktu dekat seluruh partai termasuk Partai Berkarya akan menghadapi pendaftaran partai politik pada Agustus 2022.
"Persiapan kita menghadapi pemilu alhamdulillah kita telah laksanakan secara maksimal," ujarnya.
Sementara Sekjen Partai Berkarya Badaruddin Andi Picunang mengingatkan perlunya kekompakan seluruh pengurus. Apabila tidak kompak dan pengurusnya keluar dari partai, maka, jangan berharap lolos menjadi peserta pemilu.
Penulis : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV