> >

Menhan Prabowo Sebut Saling Kunjung Pejabat Negara untuk Perkuat Industri Pertahanan

Politik | 28 April 2022, 05:20 WIB
Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto saat menerima kunjungan Duta Besar Republik Sosialis Vietnam yang baru untuk Indonesia H.E. Mr. Ta Van Thong, Rabu (27/4/2022) (Sumber: Biro Humas Setjen Kemhan)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto menerima sejumlah tamu negara di kantornya, Rabu (27/4/2022).

Pada hari itu, Duta Besar Republik Sosialis Vietnam yang baru untuk Indonesia H.E. Mr. Ta Van Thong berkunjung ke Kementerian Pertahanan (Kemhan) Jakarta.

Baca Juga: Capres 2024 Dinilai Makin Mengerucut ke Tiga Nama Tertinggi Survei: Prabowo, Ganjar dan Anies

Pada kunjungan perkenalan ini, Menhan Prabowo memaksimalkan untuk bekerja sama dalam bidang pertahanan antara Vietnam dan Indonesia yang telah terjalin baik.

“Kerja sama pertahanan dan persahabatan yang didasari semangat persaudaraan serta prinsip saling menghormati ini, diharapkan dapat terus ditingkatkan,” ujar Menhan Prabowo dalam keterangan tertulisnya yang dikirim Biro Humas Setjen Kemhan kepada KOMPAS TV.

Menurut Prabowo, kerja sama pertahanan antara Indonesia dengan Vietnam telah ditandatangani sejak 27 Oktober 2012, dan diratifikasi pada tahun 2016.

Lingkup kerja sama meliputi saling kunjung pejabat Kemhan dan petinggi Angkatan Bersenjata.

Lalu konsultasi reguler tentang masalah pertahanan yang menjadi perhatian bersama. 

Termasuk kerja sama antara Angkatan Bersenjata kedua negara, pendidikan dan latihan.

Kemudian pertukaran intelijen militer, kerja sama penelitian dan pengembangan teknologi industri pertahanan serta kerja sama lainnya di area yang disepakati bersama.

Dalam kunjungan tersebut, Dubes Vietnam didampingi Atase Pertahanan Vietnam Sr, Colonel Do Xuan Quy.

Menerima Kunjungan Dubes Kroasia dan Athan Qatar 

Beberapa saat kemudian, Prabowo menerima kunjungan Duta Besar Kroasia untuk Indonesia H.E. Nebosja Koharovic.

Prabowo menyambut baik kerja sama bidang pertahanan dengan Kroasia.

Hal ini sebagai salah satu upaya meningkatkan kapasitas pertahanan serta penguatan industri pertahanan dalam negeri.

“Walaupun hingga kini antara Indonesia dan Kroasia belum ada penandatanganan dokumen kerja sama bidang pertahanan, namun Indonesia membuka peluang untuk menjalin kerja sama pertahanan antara kedua negara”, kata Prabowo.

Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto saat menerima Duta Besar Kroasia untuk Indonesia H.E. Nebosja Koharovic, Rabu (27/4/2022) (Sumber: Biro Humas Setjen Kemhan)

Di akhir pertemuan, Prabowo menyampaikan apresiasi kepada Duta Besar Kroasia untuk Indonesia H.E. Nebosja Koharovic, yang telah aktif berperan mengupayakan hubungan bilateral kedua negara, serta mengundang Kroasia untuk dapat berpartisipasi pada Pameran Industri Pertahanan Indo Defence 2022.

Sebelumnya, Prabowo juga menerima kunjungan Atase Pertahanan (Athan) Qatar BG. Fahad Mohd. N.M. Al-Dehemi, di Kemhan, Jakarta, Selasa (26/4/2022). 

Pada pertemuan tersebut, Prabowo menyampaikan, kunjungan Athan Qatar ke Kementerian Pertahanan untuk membahas hubungan kerja sama pertahanan kedua negara.

Kerja sama pertahanan antara Indonesia dengan Qatar dituangkan dalam “Letter of Intent” yang telah ditandatangani pada 9 Desember 2020 di Doha. 

Baca Juga: Meski Masuk 3 Besar Survei, Nama Prabowo, Ganjar dan Anies Masih Bisa Digoyang di Pilpres 2024

Kerja sama tersebut meliputi pertukaran kunjungan pejabat tinggi dan pejabat tingkat operasional, pendidikan maupun pelatihan, industri pertahanan kedua negara, serta kerja sama bidang lainnya yang disepakati bersama.

“Semoga agenda kerja sama antara Indonesia dengan Qatar semakin meningkat dan hubungan kedua negara semakin kuat ke depannya”, ujar Prabowo.

Penulis : Deni Muliya Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU