> >

Ketum PBNU Sambut Baik Kerja Sama dengan Kementerian LHK: Mudah-mudahan Ini Semua Manfaat

Peristiwa | 1 Februari 2022, 15:50 WIB
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf (Sumber: Twitter @YahyaCStaquf)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf bersama dengan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya, telah meneken nota kesepahaman terkait kerja sama pengelolaan lingkungan hidup dan kehutanan.

Menurut Ketua PBNU yang akrab disapa Gus Yahya itu, kerja sama tersebut dilakukan sebagai bagian dari kesiapan NU dalam menunjang kebermanfaaan, tanggung jawab dan kemaslahatan negara.

Terlebih, kata Gus Yahya hal tersebut merupakan uluran tangan langsung dari Presiden Joko Widodo untuk Nahdlatul Ulama (NU).

“Kami Pengurus Besar Nahdlatul Ulama masa khidmah 2022-2027 siap melaksanakan uluran tangan Presiden secara profesional dan bertanggung jawab," kata Gus Yahya dalam siaran pers, dikutip Selasa (1/2/2022).

"Mudah-mudahan ini semua akan menjadi yang manfaat dan barokah untuk kemandirian Nahdlatul Ulama, meningkatnya kinerja dan meningkatnya sumbangan Nahdlatul Ulama bagi kemaslahatan bangsa dan negara yang kita semua cinta ini,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Gus Yahya menjelaskan bahwa nantinya kerja sama ini akan ditujukan untuk menggalang kerja sama warga NU secara nasional untuk kemudian bisa dilaksanakan hingga ke tingkat cabang di seluruh Indonesia.

Baca Juga: Menteri LHK dan Ketua PBNU Teken Nota Kesepahaman Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Kehutanan

“Sejauh ini berdasarkan Nota Kesepahaman yang telah kita buat bersama sejumlah pihak termasuk dari dua kementerian tadi, insyaallah potensial kita akan punya jabaran program-program yang bisa dilaksanakan sekurang-kurangnya di 200 Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) seluruh Indonesia,” jelas Gus Yahya.

Secara teknis, usai ditekennya Nota Kesepahaman menurut Gus Yahya pihaknya akan menindaklanjuti dengan Perjanjian Kerja Sama yang ditandatangani oleh pimpinan satuan kerja di seluruh Indonesia sesuai dengan tugas dan fungsinya dengan para pengurus cabang NU (PCNU) di seluruh Indonesia.

Diberitakan KOMPAS.TV sebelumnya, Presiden Joko Widodo meminta warga NU yang tersebar di seluruh pelosok negeri dan luar negeri dan berjumlah sangat besar untuk berkontribusi menyelesaikan persoalan-persoalan bangsa dan keamanusiaan.

Penulis : Nurul Fitriana Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU