> >

Ngayogjazz 2021 Dibuka untuk 1.000 Pengunjung, Ini Syarat Nontonnya

Budaya | 15 November 2021, 16:04 WIB
Jumpa pers Ngayogjazz 2021 kembali digelar di Dusun Karang Tanjung, Desa Pandowoharjo, Ngaglik, Sleman, Sabtu (20/11/2021). (Sumber: istimewa)

Panggung Ngayogjazz 2021 diberi nama panggung bergas, waras, dan saras. Ketiga panggung itu menjadi doa menjaga kesehatan di tengah pandemi Covid-19.

Nama panggung juga terkait dengan tagline “Tetep Ngejazz Lan Waspada” yang merupakan modifikasi dari falsafah Jawa "Tetep Eling Lan Waspada" Tagline ini mengajak masyarakat untuk selalu ingat dan waspada karena belum benar-benar bebas dari Covid-19.

Baca Juga: Seniman Djaduk Ferianto Meninggal Dunia

Sementara, budayawan Butet Kertaradjasa, menilai Ngayogjazz bukan sekadar panggung hiburan atau showbiz. Sebab, musik jazz yang diusung hanya kemasan.

“Ngayogjazz adalah gerakan kebudayaan, fakta historisnya banyak judul atau tagline yang diusung mengandung semangat budaya,” ucapnya.

Ngayogjazz bukan tempat mencari uang, melainkan berjuang di jalan kebudayaan. Tidak hanya itu, ia juga ingin Ngayogjazz bisa menjadi inspirasi bersama di berbagai daerah untuk menggandeng masyarakat setempat dan melahirkan persaudaraan baru.

“Masih banyak ruang kemungkinan, musiknya bisa apapun, tidak harus jazz seperti Ngayogjazz, tetapi yang penting memberikan ruang pertumbuhan bagi anak muda dan ruang persaudaraan,” tutur Butet Kertaradjasa.

Penulis : Switzy Sabandar Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU