Nostalgia, KAI Kembali Hadirkan Livery Lokomotif Jadul Era 1953-1991 di KA Babaranjang
Peristiwa | 14 Oktober 2021, 15:34 WIBUntuk diketahui, KA Babaranjang merupakan bagian yang tak terpisahkan dari sejarah KAI.
Pada 1 Oktober 1986 KA Babaranjang mulai mengangkut batu bara dengan jarak 409 km dari Stasiun Tanjung Enim Baru, Sumatera Selatan menuju Stasiun Tarahan, Lampung.
Melalui KA Babaranjang, KAI ikut serta berperan memperlancar distribusi logistik nasional melalui angkutan massal yang ramah lingkungan serta mendukung ketahanan energi nasional.
Di mana batu bara tersebut juga digunakan sebagai pembangkit tenaga listrik untuk Pulau Jawa, Madura, dan Bali.
Pada saat ini, angkutan batu bara masih menjadi angkutan barang utama KAI dengan volume mencapai 77,5 persen dari total angkutan barang KAI.
Volume Angkutan Batu Bara tersebut juga terus mengalami peningkatan, pada periode Januari sampai September 2021, KAI mengangkut 28,84 juta ton Batu Bara atau meningkat 17,7% dibanding periode yang sama di tahun 2020 yaitu sebanyak 24,49 juta ton Batu Bara.
Baca Juga: Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung Pakai Dana APBN, Arya Sinulingga: Perlu Diaudit!
Penulis : Isnaya Helmi Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV