Hanya 60.000 Orang di Seluruh Dunia yang Diizinkan Arab Saudi untuk Laksanakan Ibadah Haji Tahun Ini
Agama | 24 Mei 2021, 01:30 WIBBerdasarkan mekanisme itu, jamaah haji asing yang memiliki sertifikat vaksinasi akan melanjutkan ke salah satu pusat Inaya (perawatan) di Makkah untuk memverifikasi keaslian sertifikat.
Setelah proses ini, pejabat pusat akan menetapkan tanggal dan waktu untuk pelaksanaan Umrah dan salat di Masjidil Haram.
Kementerian Haji dan Umrah pada Kamis (20/5/2021) lalu, mengumumkan mekanisme dan peraturan bagi jemaah yang datang dari luar Kerajaan untuk menunaikan ibadah umrah.
Dalam sebuah pernyataan di akun Twitter-nya, kementerian mengatakan bahwa ada lima langkah yang perlu diikuti oleh jamaah umrah asing sebelum melakukan ritual mereka.
Baca Juga: Arab Saudi Akan Buka Kembali Ibadah Haji dan Umrah Tahun 2021
Semua jemaah asing juga harus pindah ke Inaya Center di Makkah enam jam sebelum menunaikan ibadah umrah, memverifikasi status vaksinasinya, memakai gelang digital.
Jemaah asing diwajibkan menghabiskan tiga hari di karantina di hotel masing-masing di Makkah setelah kedatangan mereka di Kerajaan.
Selama Ramadan, jumlah izin ibadah umrah telah dinaikkan menjadi 50.000 jemaah setiap harinya.
Lebih dari 10 juta jemaah domestik dan asing melaksanakan umrah sebelum Ramadan menggunakan aplikasi Eatmarna menyusul dimulainya kembali ibadah umrah secara bertahap pada 4 Oktober 2020.
Baca Juga: 60 Imigran yang Tiba di Indonesia Positif Covid-19, Kini Diisolasi di Asrama Haji Sukolilo Surabaya
Penulis : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV