> >

Mengenal Apa Itu Zirkon, Muatan 8 Kontainer Tujuan China yang Ditahan di Pangkalbalam

Sosial | 5 April 2021, 19:45 WIB
Pemilik tongkang memantau pekerja memindahkan pasir zirkon salah satu mineral yang terkandung pada Rare Earth Elements.  (Sumber: Posbelitung/Suharli)

Ia mengatakan, dengan niobium, zirconium menjadi superkonduktif pada suhu rendah dan digunakan untuk membuat magnet superkonduktif.

Zirconium oksida (zirkon) memiliki indeks refraksi yang tinggi dan digunakan sebagai bahan batu permata.

Oksida yang tidak murni, zirkonia digunakan untuk laboratory crucibles yang dapat menahan panas, dalam tungku pemanas dan oleh industri gelas dan keramik sebagai bahan refratory.

Dalam medis, zirconia digunakan untuk komponen utama pada implantasi pembuluh darah pada pinggul manusia.

High strength dan high toughness, membuat pinggul manusia menjadi lebih kecil akan tetapi artikulasinya menjadi lebih besar.

Kemampuan untuk dipoles sampai kehalusan yang tinggi menyebabkan material ini memiliki friksi yang rendah.

"Dari segi kimia, material keramik zirconia merupakan material yang inert, jadi secara umum dapat mengurangi risiko infeksi. Karena alasan inilah, hanya keramik zirconia yang menghasilkan sifat low radioactivity materials," kata Santi.

Baca Juga: Serabut Kelapa Madura Diekspor ke China untuk Bahan Matras dan Jok Mobil

Dia menjelaskan, Zirconia (monoclinic dan partially stabilised), serbuk digunakan dalam komposisi refractory untuk meningkatkan thermal shock resistance dan abrasion resistance.

Material ini juga digunakan dalam aplikasi alat berat. Seperti sliding gate plates, untuk menuang steel, dan dalam pencelupan baja seperti stopper rods dan komponen seperti submerged entry pada pipa.

Material zirconia pada aplikasi ini memiliki kelebihan dapat mempertahankan bentuknya dan dapat menahan terjadinya abrasi atau blunting.

"Elektronik dan elektrikal aplikasi zirconia mengandalkan sifat relatively high electronic conductivity dan high oxygen ion conductivity dari material zircon fully stabilized," ujar Santi.

"Biasanya digunakan dalam resistive heating elements yang dapat beroperasi pada udara dalam skala konvensi temperature unsure, oxygen sensors, di mana beroperasi berdasarkan prinsip Nernst cell dan Electrolyte pada solid oxide fuel cells," lanjutnya.

Dengan meleburkan zirconia dengan bahan doping dan merekristalisasi saat pendinginan, gemstones dapat diproduksi dengan menyerupai intan, ruby, topaz dan emerald.

Material material ini yang dikenal sebagai cubic zirconia.

Terkait sifat zirconia, excellent wear resistance, zirconia digunakan sebagai thread guide, cams dan wire drawing dies.

Zirconia juga digunakan sebagai katoda untuk plasma pada torche dan sebagai nucleating agent untuk glass keramik.

Baca Juga: Muhadjir Ingatkan Tarawih dan Salat Idul Fitri Dibuat Simpel dan Tak Berkepanjangan

Penulis : Fadhilah Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU