> >

Panglima TNI Hadi Tjahjanto akan Kerahkan 91.817 Prajurit dan Alutsista, Ada Apa?

Update corona | 31 Januari 2021, 11:50 WIB
Panglima TNI Hadi Tjahjanto (Sumber: Mabes TNI)

Baca Juga: Mendagri Tito Tawarkan Data Dukcapil untuk Program Vaksinasi

"Dengan perkuatan ini diharapkan dapat mempercepat pencapaian target Pemerintah dalam Program Vaksinasi Nasional."

Lebih lanjut, Hadi menambahkan, TNI juga telah mengerahkan personel di satuan-satuan kewilayahan untuk melaksanakan sosialisasi dan memberikan penyuluhan kepada masyarakat terkait vaksinasi Covid-19.

“Ini penting karena salah satu faktor yang menjadi tantangan dalam program vaksinasi ini adalah beredarnya berita-berita bohong atau hoaks,” ujarnya.

“Masifnya informasi menyesatkan terkait vaksinasi menjadi penghambat dalam pemenuhan target 181 juta orang yang akan mendapatkan vaksinasi gratis sampai tahun 2022."

Untuk memenangkan perang informasi dan narasi, menurut Panglima TNI, perlu adanya sinergitas dan kolaboratif seluruh pemangku kepentingan, terutama dalam menjalankan penerapan disiplin protokol kesehatan.

Baca Juga: Panglima TNI Mutasi 50 Perwira Tinggi, Ini Daftarnya

Saat ini, kata Panglima TNI, masih ada sebagian masyarakat yang enggan atau tidak disiplin dalam menjalankan hal tersebut.

Padahal, penerapan disiplin protokol kesehatan menjadi kunci dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Karena itu, dibutuhkan pendekatan yang lebih baik.

Juga memastikan bahwa penerapan protokol kesehatan menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari yang harus dijalankan, setidaknya sampai pandemi Covid-19 berakhir.

“Kita harus tetap disiplin dalam melaksanakan protokol kesehatan dan mencegah terjadinya euforia akibat ketersediaan vaksin," ujarnya.

"Vaksin merupakan salah satu opsi untuk menekan pandemi, namun pelaksanaannya butuh waktu cukup lama, sehingga penerapan protokol kesehatan harus tetap dilaksanakan."

Baca Juga: Panglima TNI Ucapkan Terima Kasih Kepada Jenderal Idham Azis

Selain itu, Hadi menambahkan, pemahaman yang salah terkait vaksin dan upaya vaksinasi juga harus dijernihkan.

“Di sinilah peran penting berbagai elemen yang ada di masyarakat, termasuk tokoh-tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda, tokoh wanita, dan sebagainya," ucap dia.

"Sinergitas antara TNI-Polri, Pemda dan tokoh masyarakat dan tokoh agama menjadi sangat penting dalam menyukseskan program vaksinasi nasional Covid-19."

Penulis : Tito-Dirhantoro

Sumber : Kompas TV


TERBARU