> >

Intelijen Inggris Yakin Tentara Korea Utara Kesulitan Bantu Perang Rusia, Ungkap Hambatannya

Kompas dunia | 4 November 2024, 23:30 WIB
Tentara Korea Utara berbaris dalam parade untuk memperingati hari jadi Korea Utara ke-70 di Pyongyang, 9 September 2018. (Sumber: AP Photo/Ng Han Guan)

Namun, kesulitan operasional diyakini bakal dirasakan oleh tentara Korea Utara, karena dua negara tersebut memiliki pengalaman militer gabungan terbatas.

“Pasukan DPRK (Korea Utara) yang melakukan operasi tempur hampir pasti akan mengalami kesulitan dalam mengoperasikan peralatan Rusia, berintegrasi ke dalam struktur komando, dan kendali Rusia, serta mengatasi kendala bahasa dengan pasukan Rusia,” bunyi laporan intelijen Inggris.

Baca Juga: Netanyahu Terlibat Skandal Kebocoran Dokumen Rahasia, Disebut Sengaja Dilakukan demi Melindunginya

Saat ini, dilaporkan tentara Korea Utara telah dikerahkan ke Kursk, yang merupakan perbatasan Rusia dan Ukraina.

Kursk sendiri saat ini menjadi area pertempuran di Rusia setelah pasukan Ukraina melakukan invasi mengejutkan ke wilayah tersebut di awal Agustus.

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken sebelumnya mengungkapkan sekitar 8.000 tentara Korea Utara telah dikerahkan ke Kursk.

 

Penulis : Haryo Jati Editor : Vyara-Lestari

Sumber : UK Defence Journey


TERBARU