> >

PBB Khawatirkan Dugaan Pengiriman Personel Militer Korea Utara ke Rusia

Kompas dunia | 31 Oktober 2024, 20:16 WIB
Para prajurit berpartisipasi dalam demonstrasi selama pelatihan unit tempur udara dan amfibi Tentara Rakyat Korea, dalam gambar yang dirilis pada 16 Maret 2024 oleh Kantor Berita Pusat Korea Utara (Sumber: KCNA)

Jenca mendesak semua pihak yang terlibat agar menahan diri dari tindakan yang bisa memperluas konflik.

Selain itu, Jenca menekankan pentingnya mematuhi resolusi Dewan Keamanan PBB yang berkaitan dengan Korea Utara. 

Namun, ia juga menyoroti, pertanyaan mengenai apakah pengerahan pasukan Korea Utara ke Rusia melanggar resolusi tersebut merupakan sesuatu yang harus diputuskan oleh Dewan Keamanan.

Jenca memperingatkan, perkembangan perang di Ukraina, jika tidak segera dihentikan dapat membawa dampak yang lebih luas. 

“Seperti yang telah berulang kali kami peringatkan, eskalasi berbahaya dari perang di Ukraina hanya akan membawa lebih banyak penderitaan, kehancuran yang semakin besar, serta memperdalam perpecahan geopolitik yang tak bisa lagi kita tanggung,” katanya.

Perang yang berkepanjangan ini, menurut Jenca, terus memicu ketegangan baik di tingkat regional maupun global.

“Perang ini tidak hanya mengobarkan ketegangan regional, tetapi juga memicu perpecahan global,” pungkas Jenca. 

Baca Juga: Pembenaran Rusia Dibantu Tentara Korea Utara: Barat Saja Membantu Ukraina, Kenapa Kami Tak Bisa

Penulis : Rizky L Pratama Editor : Deni-Muliya

Sumber : Anadolu


TERBARU