Siapa Nikki Haley? Bacapres Gagal AS yang Tulis 'Habisi Mereka' di Peluru Israel
Kompas dunia | 29 Mei 2024, 21:52 WIBPencalonan Haley ramai dibicarakan karena menjadi perempuan non-kulit putih pertama yang mencalonkan diri di seleksi nominasi kandidat presiden Partai Republikan.
Karier politik Nikki Haley naik usai Donald Trump menjadikannya Duta Besar AS untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada 2017-2018. Sebelumnya, Haley pernah menjabat sebagai anggota parlemen daerah South Carolina dan gubernur South Carolina.
Pencalonan Haley didukung oleh sejumlah tokoh Republikan. Politikus berusia 52 tahun ini pun sempat memenangkan pemilihan pendahuluan nominasi capres Republikan di wilayah Distrik Columbia dan Vermont.
Akan tetapi, suara untuk nominasi Haley kemudian kalah jauh dari Donald Trump. Mantan presiden AS ini meraih 76 persen suara umum dalam pemilihan pendahuluan Republikan.
Pada 6 Maret 2024, Nikki Haley secara resmi mengumumkan "menangguhkan" pencalonannya di Pilpres AS 2024, lalu menantang Trump untuk meraih suara para pemilih yang mendukungnya.
"Ini adalah waktunya saya menangguhkan kampanye. Saya mengatakan saya ingin suara orang Amerika didengar. Saya telah melakukan itu. Saya tidak menyesalinya," kata Haley dikutip CNN.
Selama berkampanye, Haley dikenal getol mendukung Israel dalam perangnya di Jalur Gaza. Haley pun menyerukan kebijakan luar negeri yang lebih keras untuk Iran.
Pada Desember 2023, Haley menyatakan menolak seruan gencatan senjata Israel-Hamas dan menyebut pengungsi Palestina harusnya diterima negara-negara yang bersimpati kepada Hamas seperti Qatar, Iran, dan Turki.
Baca Juga: Anggota Parlemen Italia Dipimpin Mantan PM Giuseppe Conte Bentangkan Bendera Palestina di Parlemen
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV