> >

Israel Kembali Tembaki Warga Gaza yang Tunggu Truk Bantuan, 12 Orang Tewas

Kompas dunia | 1 April 2024, 07:40 WIB
Warga Palestina mengumpulkan harta benda mereka yang tersisa dari bawah reruntuhan bangunan hunian keluarga Moussa yang hancur akibat serangan udara Israel di kamp pengungsi Maghazi di bagian tengah Jalur Gaza, Jumat, 29 Maret 2024. (Sumber: AP Photo/Ismael Abu Dayyah)

 

GAZA CITY, KOMPAS.TV - Sebanyak 12 warga Palestina tewas setelah tentara Israel menembaki ratusan orang yang sedang menunggu truk bantuan di bundaran Kuwait di tenggara Kota Gaza, Jalur Gaza, Sabtu (30/3/2024).

Serangan tersebut juga melukai setidaknya 30 orang, seperti dilaporkan kantor berita resmi Palestina, WAFA, Minggu (31/3/2024).

Saksi mata melaporkan pasukan Israel menembaki dan menyerang warga sipil yang sedang menunggu bantuan di Bundaran Kuwait.

Serangan terhadap warga yang tengah menunggu truk bantuan pada Sabtu lalu itu bukan yang pertama kali terjadi.

Baca Juga: Pemerintah Gaza: Tentara Israel Bantai 200 Pengungsi di Rumah Sakit Al-Shifa

Belakangan ini, tentara Israel sering menargetkan warga yang sedang menerima bantuan atau komite-komite bantuan yang mendistribusikannya di Bundaran Kuwait, mengakibatkan banyak korban jiwa dan luka-luka.

Kesaksian datang dari saksi mata yang menggambarkan betapa sulitnya tim medis dan warga sipil untuk mengevakuasi korban. Beberapa korban bahkan masih tergeletak di tanah menunggu bantuan.

WAFA melaporkan, pasukan pendudukan Israel melakukan delapan pembantaian terhadap keluarga-keluarga di Jalur Gaza dalam 24 jam terakhir hingga Minggu. Sedikitnya 77 orang tewas dan 108 orang lainnya terluka, menurut sumber medis.

Pada Minggu, pesawat tempur Israel melancarkan serangan udara terhadap kamp pengungsi Al-Maghazi, disertai dengan tembakan artileri yang mengarah ke bagian timur kamp pengungsi Al-Bureij yang berdekatan di pusat Gaza.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : WAFA/Anadolu


TERBARU