Pemimpin Geng Bersenjata Haiti Siap Berdamai, Isyaratkan Ingin Jabatan di Pemerintahan Baru
Kompas dunia | 30 Maret 2024, 15:35 WIBPORT-AU-PRINCE, KOMPAS.TV - Salah satu pemimpin geng bersenjata terkuat di Haiti menegaskan siap berdamai dan menurunkan senjata.
Namun, ia menegaskan hal itu bisa terjadi jika kelompoknya bisa ambil bagian dalam pembicaraan, dan mengisyaratakan ingin jabatan di pemerintahan baru Haiti.
Geng yang dipimpin Jimmy Cherizie, yang juga dikenal sebagai Barbecue, saat ini mengontrol sebagian besar Port-au-Prince, Ibu Kota Haiti.
Baca Juga: Badan Keamanan Rusia Diklaim Sudah Tahu Bakal Ada Serangan Teroris di Moskow, Kok Bisa Terjadi?
Ia memprediksi kekerasan yang saat ini melanda Haiti selama beberapa pekan terakhir bisa berkembang di beberapa hari mendatang.
Haiti yang berada di negara kepulauan itu, tanpa dipimimpin perdana menteri sejak 12 Maret.
Perdana Menteri Haiti Ariel Henry mengundurkan diri setelah ia tak bisa kembali ke Haiti dari Kenya usai diblok oleh geng bersenjata.
Padahal, ia berada di sana untuk menandatangani kesepakatan pengiriman pasukan militer penjaga perdamaian untuk mengembalikan keteraturan hukum.
Geng-geng telah memanfaatkan kekosongan kekuasaan dan memperluas kendali mereka atas sebagian besar wilayah di negara ini, yang secara efektif telah menjadikan banyak wilayah tidak memiliki hukum.
Dewan Transisi Kepresidenan telah menetapkan rencana untuk mengembalikan Haiti kembali menjadi negara demokratik, yang didukung negara-negara Karibia dan Amerika Serikat.
Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti
Sumber : BBC