> >

Produk Suplemen Dikaitkan dengan 2 Kematian dan Ditarik dari Pasaran, Perusahaan Jepang Minta Maaf

Kompas dunia | 27 Maret 2024, 23:15 WIB
Presiden Kobayashi Pharmaceutical Akihiro Kobayashi membungkuk untuk meminta maaf dalam konferensi pers di Osaka, Jepang, 22 Maret 2024. (Sumber: Chiaki Ueda/Kyodo News via AP)

"Mohon berhenti membeli produk kami dan mohon jangan gunakan produk-produk itu pada masa mendatang," demikian bunyi keterangan resmi Kobayashi dikutip Associated Press, Rabu (27/3/2024).

Kementerian Kesehatan Jepang memperingatkan bahwa korban berkemungkinan bertambah. Masyarakat dengan masalah kesehatan seperti lemah ginjal diyakini rentan sakit jika mengonsumsi produk dengan benikoji.

Menurut laporan media-media Jepang, ini adalah pertama kalinya terjadi penarikan produk suplemen buatan dalam negeri secara massal.

Baca Juga: China dan Rusia Kompak, Tegaskan Israel Wajib Patuhi Resolusi Dewan Keamanan PBB

 

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV


TERBARU