> >

Menlu China Kecam Kekerasan di Gaza sebagai Tragedi Umat Manusia, Desak Gencatan Senjata

Kompas dunia | 8 Maret 2024, 06:55 WIB
Menlu China Wang Yi hari Kamis, (7/3/2024) di Beijing mengulangi desakannya untuk gencatan senjata segera di Gaza, menekankan perlunya perdamaian, stabilitas, dan solidaritas internasional. "Kegagalan mengakhiri bencana kemanusiaan ini pada abad ke-21 ini adalah tragedi bagi umat manusia dan memalukan bagi peradaban," ujar Wang Yi. (Sumber: Anadolu)

China bersikap mendukung solusi menyeluruh dan berkelanjutan untuk Palestina, tambahnya.

Wang mengulangi seruan China untuk "konferensi perdamaian internasional yang lebih luas, lebih berwibawa, dan lebih efektif" untuk merumuskan jadwal waktu solusi dua negara.

Israel melancarkan serangan militer mematikan di Jalur Gaza sejak serangan oleh kelompok Palestina, Hamas, pada 7 Oktober yang menurut klaim Tel Aviv menewaskan hampir 1.200 orang.

Lebih dari 30.700 warga Palestina tewas dan lebih dari 72.000 lainnya terluka di tengah kehancuran massal dan kekurangan kebutuhan pokok.

Israel juga memberlakukan blokade parah di Jalur Gaza, menjadikan penduduknya, khususnya di utara Gaza, berada di ambang kelaparan.

Perang Israel telah mendorong 85% populasi Gaza menjadi pengungsi internal di tengah kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan, sementara 60% infrastruktur di kawasan tersebut telah rusak atau hancur, menurut PBB.

Israel dituduh melakukan genosida di Mahkamah Internasional ICJ, dengan putusan interim bulan Januari memerintahkan Tel Aviv untuk menghentikan tindakan genosida dan mengambil langkah-langkah untuk menjamin bantuan kemanusiaan disediakan untuk warga sipil di Gaza.

 

 

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Vyara-Lestari

Sumber : CGTN / Anadolu


TERBARU