> >

8.000 Orang Berpotensi Tewas di Gaza dalam 6 Bulan ke Depan akibat Krisis Kesehatan

Kompas dunia | 21 Februari 2024, 07:15 WIB
Wanita Palestina berduka atas meninggalnya seorang anak yang dibunuh Israel di Rafah, Senin (12/2/2024). Seandainya pun pertempuran di Gaza berhenti sekarang, krisis kesehatan yang dipicu serangan brutal Israel, berpotensi menyebabkan lebih dari 8.000 kematian tambahan dalam enam bulan ke dapan, menurut sebuah laporan. (Sumber: AP Photo/Hatem Ali)

Para peneliti memproyeksikan, jika pertempuran terus berlanjut atau bahkan meningkat, cedera traumatis akan menjadi penyebab utama kematian tambahan di Gaza.

Namun, kematian akibat malanutrisi, penyakit menular seperti kolera, dan keterbatasan akses ke perawatan untuk kondisi medis seperti diabetes, juga diperkirakan akan menyebabkan ribuan kematian.

Perkiraan kematian tambahan ini mencakup baik warga sipil maupun pejuang. Para peneliti mengingatkan, sifat perang yang tidak dapat diprediksi dan wabah penyakit membuat perkiraan ini memiliki jangkauan yang luas.

Menghitung jumlah korban di Gaza telah menjadi tantangan, dan tujuan laporan yang didanai oleh pemerintah Inggris ini adalah memberikan kejelasan lebih lanjut.

 

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Anadolu


TERBARU