> >

Israel Bantai 12.150 Anak-Anak Palestina di Jalur Gaza, Dunia Bergeming

Kompas dunia | 13 Februari 2024, 23:28 WIB
Jenazah warga Palestina yang terbunuh serangan udara Israel dibariskan di sebuah rumah sakit di Rafah, Jalur Gaza, Senin (12/2/2024). (Sumber: Fatima Shbair/Associated Press)

GAZA, KOMPAS.TV - Pasukan Israel telah membantai 12.150 anak-anak Palestina sejak menggempur Jalur Gaza pada 7 Oktober 2023 lalu.

Namun, protes dan kecaman komunitas internasional urung membuahkan intervensi untuk menghentikan serangan.

Terkini, Israel menggempur Rafah, wilayah paling selatan Jalur Gaza, tempat banyak penduduk Palestina mengungsi dari serangan selama empat bulan. Lebih dari 100 orang dilaporkan terbunuh di Rafah sejak Senin (12/2/2024).

Menurut data terkini Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza, setidaknya 28.340 orang terbunuh serangan Israel sejak 7 Oktober 2023.

Sebanyak 12.150 di antaranya adalah anak-anak dan 8.300 perempuan.

Baca Juga: Kemlu RI Kutuk Serangan Israel ke Rafah: Bagian Skenario Besar Hilangkan Masa Depan Palestina

Data tersebut terakhir diperbarui pada Senin (12/2) pukul 15.30 waktu Gaza atau 18.30 WIB. Korban jiwa kemungkinan bertambah seiring berita ini ditulis.

Serangan Israel ke Gaza juga menimbulkan lebih dari 67.094 korban luka, termasuk 8.663 anak-anak dan 6.327 perempuan.

Lebih dari 7.000 orang dinyatakan hilang, kemungkinan tertimbun reruntuhan.

Di Tepi Barat, serbuan pasukan dan kekerasan ekstremis Israel juga membunuh lebih dari 390 orang, termasuk 102 anak, sejak 7 Oktober 2023. Lebih dari 4.450 orang Palestina terluka di Tepi Barat.

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU