Tuntut Keadilan, Aktor dan Penulis Skenario Hollywood Mogok Massal
Kompas dunia | 14 Juli 2023, 05:55 WIBIni adalah pemogokan pertama untuk aktor dari film dan acara televisi sejak 1980. Dan ini adalah pertama kalinya dua serikat pekerja besar Hollywood melakukan pemogokan pada waktu yang sama sejak 1960, ketika Ronald Reagan menjadi presiden serikat aktor.
"Pengusaha menjadikan Wall Street dan keserakahan sebagai prioritas mereka dan mereka melupakan kontributor penting yang membuat mesin bekerja," kata mantan bintang "The Nanny" dan presiden SAG-AFTRA Fran Drescher dalam pidato berapi-api, seperti dikutip dari The Associated Press.
Sebelum pembicaraan dimulai pada 7 Juni, 65.000 aktor Hollywood memilih pemimpin serikat pekerja untuk memimpin pemogokan, seperti yang dilakukan Writers Guild of America ketika kesepakatan mereka berakhir lebih dari dua bulan lalu.
Baca Juga: Olivia Newton-John Meninggal Dunia, Para Artis Hollywood Berduka
Ketika tenggat waktu awal mendekati akhir Juni, lebih dari 1.000 anggota serikat, termasuk Meryl Streep, Jennifer Lawrence dan Bob Odenkirk, menambahkan nama mereka ke dalam surat yang menandakan kepada para pemimpin tentang kesediaan mereka untuk bergabung dengan aksi mogok.
Pertaruhan dalam negosiasi yang mereka tuntut adalah termasuk gaji pokok, yang menurut para pekerja telah dilemahkan oleh inflasi dan penggunaan kecerdasan buatan yang tidak diatur pelaksanaannya.
“Pada saat streaming dan AI serta teknologi digital begitu lazim, hal itu telah menghancurkan industri yang pernah kita kenal,” kata Drescher.
Pemogokan itu juga segera menghentikan acara bincang-bincang larut malam dan "Saturday Night Live", dan beberapa acara lainnya seperti "Stranger Things" di Netflix," "Hacks" di Max, dan "Family Guy" di Fox.
Penulis : Tussie Ayu Editor : Gading-Persada
Sumber : Associated Press