> >

Sadis! Pria India Bunuh Gadis ABG karena Tak Mau Diputus, Warga Saksikan Pembunuhan tapi Diam Saja

Kompas dunia | 31 Mei 2023, 01:32 WIB
Tangkapan layar rekaman CCTV pembunuhan sadis perempuan di bawah umur di Delhi, India, Minggu (28/5/2023). Warga setempat hanya numpang lewat menonton aksi pembunuhan. (Sumber: Twitter South Asia Index)

Awalnya, korban berupaya melawan, tetapi kemudian rubuh di tepian gang. Saat rubuh, pelaku menikamnya lagi setidaknya 10 kali dan menendang tubuhnya tiga kali.

Sahil Khan lalu memungut sebuah benda yang tampak seperti lempengan batu atau semen. Ia menimpakan lempengan ini ke tubuh korban lima kali, kemudian beringsut pergi.

Selang 10 detik, pelaku kembali dan melemparkan lempengan batu ke korban yang terbaring, menendangnya dua kali, lalu meninggalkan tempat kejadian perkara.

Autopsi awal terhadap jenazah korban menunjukkan lebih dari 34 luka. Sekitar 20 di antaranya adalah luka tusuk. Tengkorak korban pun pecah diduga akibat benturan lempengan.

Darurat kekerasan terhadap perempuan

Insiden pembunuhan sadis oleh Sahil Khan kembali membuat isu kekerasan terhadap perempuan di ibu kota India disorot. Pembunuhan ini dilakukan hanya setahun setelah mutilasi Shradda Walkar yang menggegerkan Delhi.

Pada Mei 2022 lalu, seorang perempuan berusia 27 tahun bernama Shradda Walkar dibunuh pacarnya. Gara-gara cekcok, Aaftab Amin Poonawala membunuh dan memutilasi jasad Shraddha.

Antengnya belasan warga sekitar yang menyaksikan pembunuhan pun saat ini tengah diusut kepolisian. Polisi menyebut tidak ada warga sekitar yang melaporkan aksi pembunuhan tersebut.

"Yang memberi tahu kami adalah informan polisi yang menyaksikan jasad di pinggir jalan dan menelepon kami pada pukul 21.35," kata seorang perwira polisi Delhi.

"Tidak ada warga setempat yang melakukan sesuatu. Tim langsung ke lokasi dalam hitungan menit dan memulai tindakan hukum," lanjutnya.

Baca Juga: Korban Kekerasan Seksual Pengasuh Ponpes di Batang Bertambah Jadi 22, Belasan Diperkosa

 

 

 

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV


TERBARU