Rusia dan Belarusia Berencana Gelar Latihan Tempur Bulan Depan
Kompas dunia | 18 Januari 2022, 01:05 WIBLukashenko, yang semakin dekat dengan Kremlin ketika Barat menghindarinya, menuduh Ukraina membangun pasukan di dekat Belarus dalam komentar yang diedarkan oleh Kementerian Pertahanan.
Dia mengatakan, Polandia dan Baltik memiliki lebih dari 30.000 tentara di dekat perbatasan Belarus.
"Ini seharusnya menjadi latihan normal untuk menyusun rencana tertentu dalam konfrontasi dengan kekuatan ini: barat (Baltik dan Polandia) dan selatan (Ukraina)," katanya seperti dikutip kantor berita negara Belta.
Kremlin mengatakan, secara terpisah, laporan bahwa Estonia siap menampung hingga 5.000 tentara NATO menunjukkan bahwa Moskow benar untuk merasa khawatir.
"Hal-hal seperti itulah yang membuktikan kami memiliki alasan untuk khawatir dan itu membuktikan bukanlah kami yang meningkatkan ketegangan," kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov.
Peskov diminta berkomentar pada konferensi setelah seorang pejabat senior Rusia menolak untuk mengesampingkan atau mengonfirmasi apakah Rusia dapat mengerahkan rudal di Venezuela atau Kuba jika Barat menolak untuk memberikan jaminan keamanan Moskow.
"Untuk Amerika Latin, kita berbicara tentang negara berdaulat di sana, jangan lupakan itu. Dan dalam konteks situasi saat ini, Rusia sedang memikirkan bagaimana memastikan keamanannya sendiri... Kami sedang ... meninjau skenario yang berbeda," katanya.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Fadhilah
Sumber : Kompas TV/Straits Times