Perangi Omicron, Ilmuwan Thailand Kembangkan Vaksin Berbasis Daun Tembakau
Kompas dunia | 25 Desember 2021, 10:32 WIBDaun tembakau yang dipanen digunakan sebagai inang untuk menghasilkan protein yang meniru virus Covid-19.
Baca Juga: Kasus Lokal Covid-19 Varian Omicron Singapura Langsung Melonjak Usai Ubah Praktik Pengujian Covid-19
Daun itu akan dicampur dan proteinnya diekstraksi.
Ketika vaksin yang dihasilkan disuntikkan ke manusia, itu akan merangsang antibodi yang dapat digunakan tubuh kita untuk melawan virus.
Vaksin itu akan bisa digunakan paling cepat pada akhir 2022.
Meski vaksinasi Covid-19 lainnya sudah tersedia, pengembang mengatakan penting untuk melanjutkan proyek demi keamanan kesehatan di masa depan.
“Covid-19 tak akan menjadi yang terakhir, bukan? Akan ada begitu banyak penyakit yang muncul dan jika kita dapat mengembangkan vaksin sendiri, maka kita tak harus bergantung pada vaksin dari negara lain,” tutur salah satu penemu dan Ketua Teknologi, Dr Waranyoo Phoolcharoen.
Baca Juga: Gara-Gara Varian Omicron, Italia Kembali Berlakukan Wajib Masker di Tempat Terbuka
Tim ilmuwan tersebut mengatakan, keuntungan dari penggunaan tembakau, khususnya untuk negara dengan penghasilan rendah, adalah tumbuhan tersebut bisa tumbuh hampir di seluruh dunia dengan harga murah.
Percobaan klinis masih dilakukan, sehingga peningkatan kondisi di laboratorium Bangkok saat ini dikontrol dan dimonitor dengan ketat.
Para ilmuwan pun menggunakan baju pelindung saat melakukan penelitian.
Penulis : Haryo Jati Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Sky News