Pemimpin Anti-Taliban Dukung Demonstrasi Perempuan Afghanistan, Dipanggil Saudari yang Terhormat
Kompas dunia | 5 September 2021, 10:59 WIBPara perempuan Afghanistannya terus menyuarakan ketakutan mereka ketika Taliban kembali berkuasa di Afghanistan.
Lebih dari 20 tahun lalu ketika Taliban berkuasa sebelumnya, hak-hak perempuan ditindas.
Meski saat ini Taliban mengatakan bakal lebih moderat ketimbang sebelumnya, banyak yang tak percaya.
Baca Juga: Taliban Hapus Mural dan Bubarkan Demonstran Perempuan Afghanistan
Taliban sebelumnya juga mengungkapkan mereka akan membiarkan perempuan terlibat di pemerintahan.
Tetapi, mereka tak akan menduduki posis-posisi penting atau pemegang keputusan.
Massoud sendiri bersama pasukannya yang tergabung di Front Perlawanan Nasional (NFR), diyakini masih bertempur dengan Taliban di Panjshir.
Taliban sebelumnya mengatakan mereka telah menguasai Panjshir, namun pasukan Anti-Taliban menegaskan hal itu tidaklah benar.
Penulis : Haryo Jati Editor : Iman-Firdaus
Sumber : India Today/BBC