Korban Banjir dan Tanah Longsor Badai Muson India Bertambah Menjadi 124 Jiwa
Kompas dunia | 25 Juli 2021, 17:41 WIBSedangkan 12 korban dilaporkan juga tewas dalam dua tanah longsor terpisah, yang terjadi di selatan Mumbai.
Di beberapa bagian wilayah Chiplun, ketinggian air naik hampir enam meter pada hari Kamis setelah 24 jam hujan tanpa henti menenggelamkan jalan dan rumah.
Delapan pasien di rumah sakit Covid-19 setempat juga dilaporkan meninggal setelah pasokan listrik ke ventilator terputus akibat banjir.
Di negara tetangga Goa, seorang wanita tenggelam, kata pemerintah negara bagian kepada Press Trust of India.
"Ini banjir terburuk sejak 1982," kata Ketua Menteri Pramod Sawant.
Baca Juga: Viral Pengantin India Kerja di Depan Laptop Saat Hari Pernikahan
Di dataran pantai yang membentang di Maharashtra dan Goa, tingkat air banjir tetap tinggi setelah sungai meluap.
Warga yang ketakutan naik ke atap dan lantai atas untuk menghindari genangan air.
Lebih jauh ke selatan di negara bagian Karnataka, jumlah korban tewas meningkat dari tiga menjadi sembilan dalam semalam, dengan empat lainnya masih hilang.
Pasokan listrik terganggu di 11 distrik yang terkena dampak dan pejabat menambahkan banjir juga menyapu sejumlah lahan pertanian yang siap panen.
Empat orang tewas sebelum fajar pada hari Jumat (23/7/2021) ketika sebuah bangunan runtuh di daerah kumuh Mumbai.
Insiden itu terjadi kurang dari seminggu setelah sedikitnya 34 orang kehilangan nyawa ketika beberapa rumah hancur oleh tembok yang runtuh dan tanah longsor di kota itu.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Gading-Persada
Sumber : France24