Petarung MMA Ini Sebut Pemenggal Guru Sejarah di Paris Sebagai Pahlawan
Kompas dunia | 19 Oktober 2020, 19:23 WIBMOSKOW, KOMPAS.TV - Petarung MMA, Zelim Imadaev memberikan dukungannya kepada pelaku pemenggal guru sejarah di Paris.
Imadaev bahkan menyebut sang pelaku, Abdullakh Anzorov sebagai pahlawan.
Anzorov memenggal seorang guru sejarah, Samuel Patty di sebuah jalanan di luar kota Paris, Jumat (16/7/2020).
Baca Juga: Aksi Solidaritas Guru Sejarah yang Dipenggal di Paris, Perdana Menteri Prancis: Kami Tak Takut
Pemenggalan itu disinyalir karena Patty sempat mengadakan diskusi mengenai karikatur Nabi Muhammad.
Dia bahkan membawa gambar seorang pria yang disebutnya sebagai Nabi Muhammad. Bagi umat Muslim gambar Nabi Muhammad sangat dilarang untuk dibuat.
Kebetulan Imadaev, sama seperti Anzorov merupakan muslim Chechnya yang lahir di Rusia.
Baca Juga: Konsumsi Obat Antidepresi Berlebihan, Ibu Ini Pukuli Putri Kecilnya hingga Tewas
Jurnalis olahraga Rusia Alexander Lyutikov mengungkapkan penghormatan Imadev kepada Anzorov itu berada di InstaStories petarung UFC tersebut.
Menurut Lyutikov, dukungan kepada Anzorov juga diberikan petarung MMA lainnya, Albert Duraev yang mengatakan kebebasan berbicara di Prancis sudah kehilangan mknanya di awal.
Penulis : Haryo-Jati
Sumber : Kompas TV