> >

Penemu Listrik Cilik, Rebutan Dan Ancaman

Viral | 28 Mei 2020, 13:49 WIB
(Sumber: -)

Namun setidaknya ada dua kendala  dari ketiga energi ini,  pertama biaya infrastrukturnya yang tinggi, dan kondisi alam yang tak tentu. Selain wilayah khatulistiwa misalnya, Matahari tak bersinar sepanjang tahun. Sementara untuk air, seringkali kita mendengar debit air yang turun, dan memengaruhi pasokan listrik yang dihasilkan.

Ini Energi Abadi

Lalu apa kelebihan pohon kedondong ini? Saya datangi dan saksikan sendiri, bagaimana listrik dihasilkan dari getah pohon kedondong yang diserap oleh kain, dan disalurkan menjadi elektroda, dan menghasilkan listrik.

Anda tahu? Listrik ini abadi, selama pohon itu hidup!  Saya melihat pula, setiap satu lubang dari pohon ini menghasilkan 1 (satu) volt,tegangan listrik. Dalam satu pohon bisa dibuat beberapa lubang.  Kuncinya;  semakin besar pohon, semakin banyak lubang yang bisa dibuat. Semakin besar pohon,semakin stabil listrik yang dihasilkan, karena getah pohon itu mengalir lebih banyak ketimbang pohon yang lebih kecil. Dan yang mengagumkan, pohon sama sekali  tidak terganggu kehidupannya, tetap hidup subur!

Sontak temuan ini, bakal mengancam. Negeri Penguasa energi sebelumnya yang menguasai dunia selama lebih dari 1 abad, dan menghasilkan keuntungan spektakuler, tentu tak akan tinggal diam. Temuan ladang minyak baru di Amerika Serikat dan sejumlah negara lainnya, yang membuat harga minyak turun saja, sudah membuat dunia kerepotan dan berimbas pada kondisi ekonominya. Apalagi temuan awal Naufal-yang meski perlu banyak pengembangan-menjadi awal revolusi energy baru di dunia.

Pertanyaannya mungkinkah hal ini dikembangkan lebih lanjut? Jika dalam tiga tahun ini, tak ada perkembangan signifikan, wajib kita bertanya, ada apa? Jika sebelumnya ada nama Michael Faraday, Thomas Alva Edison, dan Nikola Tesla. Saya berharap suatu saat, anak cucu kita mengenal Naufal Raziq, asli  Indonesia! (Aiman Witjaksono)

Penulis : Zaki-Amrullah

Sumber : Kompas TV


TERBARU