Tips Memilih Bra yang Cocok Menurut Pakar
Tips, trik, dan tutorial | 13 Oktober 2021, 18:43 WIBYOGYAKARTA, KOMPAS.TV – Mengenakan bra atau kutang tidak meningkatkan atau mengurangi risiko kanker payudara. Demikian pula dengan kendur atau kencangnya payudara, tidak dipengaruhi oleh pemakaian bra.
Hal itu disampaikan oleh spesialis kesehatan payudara Cassann Blake, seperti dilansir Cleveland Clinic.
Meskipun mengenakan bra atau tidak memakai bra tidak berkorelasi langsung dengan kanker payudara atau payudara kendur, tak jarang perempuan salah dalam memakai bra.
Dr Blake menyebut, masalah yang umum terjadi pada perempuan adalah tidak mengenakan bra dengan ukuran yang tepat.
“Banyak wanita memakai ukuran bra yang salah. Saat Anda mengenakan ukuran yang salah, terutama jika Anda mengenakan bra berkawat, itu bisa menyakitkan karena kawat tidak berada di lokasi yang tepat. Hal lain adalah bahwa wanita dapat menambah atau menurunkan berat badan dan masih memakai bra favorit mereka. Pada saat itu, bra bukan lagi ukuran cup atau panjang pita yang tepat untuk mereka.”
Untuk mencegah kemungkinan masalah kecocokan, Blake menyarankan untuk memilih bra yang tepat di department store atau toko pakaian dalam.
Baca Juga: Mengapa Gerakan 'No Bra Day' Justru Dianggap Mengobjektifikasi Perempuan
Kesalahan lain yang sering dilakukan oleh perempuan adalah tidak memakai bra yang cocok untuk aktivitasnya.
Bra yang digunakan sehari-hari tidak cocok dikenakan saat berolahraga. Dr Blake merekomendasikan mengenakan bra yang mendukung tingkat aktivitas.
“Anda mungkin tidak ingin mengenakan bra olahraga dengan banyak penyangga saat Anda menonton TV secara berlebihan. Tetapi jika Anda sedang berlari, dapatkan bra dengan penyangga yang lebih baik, terutama jika Anda memakai ukuran cup yang lebih besar.”
Dia menambahkan, bra olahraga yang baik dapat meminimalkan gerakan payudara. Ketika payudara banyak bergerak, mungkin akan timbul rasa nyeri payudara atau punggung.
Namun, jika nyeri payudara sering terjadi atau di satu area tertentu di payudara, ia merekomendasikan untuk berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan.
Jika rasa sakitnya tidak sering terjadi, lanjut dia, mengonsumsi obat pereda nyeri seperti asetaminofen atau ibuprofen bisa menjadi solusi.
Cara menghindari infeksi jamur
Keringat berlebih, ragi, atau jamur dapat membuat penggunaan bra menjadi tidak nyaman. Hal-hal ini dapat menyebabkan ruam, lecet, retak, perubahan warna dan iritasi secara umum.
Baca Juga: Apakah Bra Pengaruhi Kesehatan dan Kekencangan Payudara?
Dr Blake mengatakan, hal-hal ini dapat dihindari jika payudara diposisikan dengan benar.
“Anda ingin memperhatikan bagaimana Anda memosisikan payudara Anda dalam bra, terutama selama bulan-bulan hangat. Saat Anda mengenakan ukuran cup yang lebih besar, gesekan kulit dapat terjadi di sepanjang lipatan inframammary (area di bawah lipatan payudara). Jika Anda mengalami gesekan dengan kelembaban, Anda dapat mengembangkan infeksi jamur. Anda bisa mencegahnya dengan memposisikan payudara di dalam bra agar tidak terjadi. Anda juga bisa mengoleskan antiperspirant di bawah dan di antara payudara Anda untuk mengurangi keringat.”
Adapun metode lain untuk mencegah iritasi, Dr Blake menyarankan untuk mencoba bra nirkabel atau mengoleskan tepung maizena di bawah payudara untuk mencegah kelembapan.
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV