Ini Cara Aman Menyalip Agar Tabrakan Maut Avanza vs Bus di Tebing Tinggi Tak Terulang
Tips, trik, dan tutorial | 23 Februari 2021, 15:15 WIBSOLO, KOMPAS.TV- Sembilan remaja masjid di Deli Serdang, Sumatera Utara tewas di tempat usai mobil Avanza yang mereka tumpangi bertabrakan dengan sebuah bus di kawasan Pabatu, Tebing Tinggi, Minggu malam (21/2/2021).
Kecelakaan maut itu disebabkan karena Avanza tersebut hendak mendahului kendaraan yang berada di depannya tanpa memperhatikan dari arah sebaliknya.
Alhasil mobil menabrak bus yang datang dari arah berlawanan.
Baca Juga: Tabrakan Maut Avanza vs Bus di Deli Serdang: 9 Remaja Masjid Tewas di Tempat
"Avanza melaju dari Pematangsiantar menuju Medan, sedangkan Bus Intra datang dari arah sebaliknya," imbuh Direktur Lalulintas Polda Sumut Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda seperti dikutip dari Kompas.com
Belajar dari kejadian itu, sebenarnya bagaimana cara menyalip yang aman.
Berikut ini sejumlah tipsnya:
Koordinator Jaringan Aksi Keselamatan Jalan (Jarak Aman) Edo Rusyanto mengatakan, ada beberapa aturan yang harus dipahami pengguna jalan saat akan mendahului kendaraan di depannya, yakni:
Baca Juga: Tabrakan Maut Mobil Hajar Bus Penumpang, 9 Tewas
1. Pastikan ada ruang untuk menyalip
Dia menjelaskan, sebelum memutuskan untuk menyalip kendaraan yang ada di depan, pastikan bahwa ada ruang di lajur kanan.
Hal ini untuk memastikan kendaraan bisa leluasa saat menyalip dan tidak berisiko terjadi senggolan yang bisa menyebabkan kecelakaan.
Jika dirasa tidak ada ruang di lajur kanan, sebaiknya tidak mencoba atau nekat untuk mendahului.
"Mengingat, tindakan tersebut bisa sangat berisiko. Tidak hanya bisa membahayakan pengendara sendiri tetapi juga pengendara lainnya,” ujar Edo.
Baca Juga: Belasan Mobil Mewah Miliarder Tuban Rusak Akibat Kecelakaan, Pemiliknya Ternyata Belum Bisa Nyetir
2. Lihat pergerakan kendaraan lain
Selain memastikan ruang di lajur kanan, sebelum menyalip seorang pengendara juga wajib memperhatikan kendaraan dari berbagai sisi.
Baik dari sisi depan, belakang maupun samping.
Hal ini cukup penting untuk memastikan saat menyalip bisa aman dan tidak menyenggol dengan kendaraan yang lain.
“Melihat pergerakan kendaraan dari arah depan dan dari belakang, termasuk pergerakan orang atau kendaraan dari arah samping. Terkait hal ini, melihat kaca spion adalah jawabannya," tutur Edo.
Penulis : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV