> >

Mengenal Sejarah Jakarta Fair atau Pekan Raya Jakarta, Pertama Kali Digelar di Monas 1986

Seni budaya | 14 Juni 2023, 09:49 WIB
Ilustrasi. Sejarah Jakarta Fair atau Pekan Raya Jakarta. (Sumber: Suku Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jakarta Utara via Parapuan)

PRJ yang pertama berlangsung pada 5 Juni 1968 sampai dengan 20 Juli 1968, dibuka oleh Presiden Soeharto dengan melepas burung merpati.

Setelah nama Djakarta Fair diubah menjadi Jakarta Fair atau Pekan Raya Jakarta, nama DF "dikembalikan" kepada Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jaya yang dulu berjasa menggelar PRJ pertama.

 

Kini, DF menjadi Djakarta Festival, perhelatan yang digawangi Kadin Jaya.

Ketua Kadin Jakarta Diana Dewi menjelaskan pihaknya tetap mempertahankan "Djakarta Festival" ditulis dengan gabungan dua kata "DJ", mirip dengan ejaan lama Bahasa Indonesia.

Kata Diana Dewi, karena nama Djakarta Fair (DF) pada 1968 adalah ide dari Ketua Kadin Jaya Syamsudin Mangan.

Baca Juga: Jadwal dan Line-up Artis Konser Jakarta Fair 2023 Mulai Hari Ini

"Beliau biasa dipanggil Haji Mangan," kata Diana Dewi.

Penyelenggaraan Djakarta Festival 2022, kata Diana Dewi, sekaligus menjadi momen untuk mengkukuhkan keberadaan Kadin sampai sekarang.

"Legacy-nya adalah Kadin sebagai inisiator dari Djakarta Fair yang saat ini berkembang dan dikenal sebagai PRJ," tutur Diana Dewi.



 

Penulis : Dian Nita Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV, Kompas.com


TERBARU