> >

Puan Minta Pemerintah Jaga Harga Sembako Jelang Nataru, Ingatkan Penyelewengan Minyakita Ditindak

Ekonomi dan bisnis | 7 Desember 2024, 08:14 WIB
Seorang pedagang menunjukkan minyak goreng murah, Minyakita, dalam sosialisasi yang dilakukan Kemendag di Pasar Tambahrejo, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (6/12/2022). (Sumber: ANTARA/Eric Ireng)

“Kecurangan-kecurangan seperti ini harus jadi perhatian pemerintah, penegak hukum, dan stakeholder terkait lainnya. Akibat permainan oknum-oknum tak bertanggung jawab, masyarakat jadi kesulitan mendapat minyak goreng murah,” tuturnya. 

Baca Juga: Wamenag Ungkap Prabowo Minta Ongkos Haji 2025 Rasional dan Efisien

“Kelangkaan juga membuat harga minyak jadi lebih tinggi. Ujung-ujungnya, rakyat lagi yang menjadi korban. Kita minta ada intervensi untuk mengatasi manipulasi atau penyelewengan seperti itu,” ucapnya.

Di sisi lain, pemerintah melalui Perum Bulog menyatakan pasokan dan harga beras menjelang Natal dan Tahun Baru 2024/2025 cukup aman. Meski begitu, Puan menyebut terpantau adanya kenaikan harga sejumlah barang komoditas seperti bawang merah, bawang putih bonggol, cabai rawit merah, daging sapi murni, telur ayam ras, minyak goreng kemasan sederhana, tepung terigu (curah), bahkan hingga ikan kembung.

Baca Juga: Cara Cek Status Transaksi dengan QRIS yang Tertunda atau Gantung di EDC BCA

Mantan Menko PMK tersebut juga mengingatkan pentingnya kerja sama pemerintah dengan produsen untuk meningkatkan produksi bahan pangan dan memastikan distribusinya merata. Hal ini menjadi salah satu upaya dalam menjaga stabilitas harga komoditas.

“Saat ini rakyat dihadapi dengan gejolak perekonomian yang masih cukup membebani. Daya beli masyarakat yang menurun, fenomena PHK massal yang meningkatkan jumlah pengangguran, hingga inflasi,” katanya. 

Penulis : Dina Karina Editor : Desy-Afrianti

Sumber :


TERBARU