Muhammadiyah Utarakan Keyakinan Mampu Kelola Tambang Pemerintah, Ini Alasannya
Ekonomi dan bisnis | 29 Juli 2024, 06:30 WIBIa kemudian menjelaskan hal yang ia maksud dengan pengelolaan sesuai dengan konstitusi atau peraturan perundang-undangan.
“Yang pertama, memang Muhammadiyah atau ormas akan mendapatkan lahan ini tidak melalui atau dimulai dengan titik nol tetapi sudah dengan titik tengah, di mana kita langsung mendapat IUP (izin usaha pertambangan).”
“Dapat IUP itu memang konsesi dari lahan yang sudah disisihkan dari pemilik lahan sebelumnya. Artinya ada separuh energi yang tidak perlu kita keluarkan lagi,” tuturnya.
Kedua, lanjut dia, PP Muhammadiyah melihat bahwa manfaatnya cukup besar secara ekonomis.
“Ketiga, kita bisa memanfaatkan potensi-potensi yang ada di Muhammadiyah.”
“Apa misalnya? Potensi pertama itu adalah kita memiliki majelis yang sudah cukup eksis di masyarakat. Nah, majelis inilah nanti yang akan mengantisipasi berbagai persoalan di masyarakat,” jelasnya.
Misalnya, kata dia, saat akan merelokasi masyarakat dari lahan tambang ke lokasi baru, majelis pemberdayaan masyarakat Muhammadiyah siap untuk melaksanakannya.
“Kemudian dari sisi ekonomi masih cukup bagus. Kita menginventaris, ternyata cukup banyak kader kita yang berbisnis di bidang pertambangan.”
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV