Jokowi Mengajak Bersyukur Ekonomi RI Tumbuh Saat Puluhan Negara Jadi Pasien IMF
Ekonomi dan bisnis | 19 Oktober 2022, 14:55 WIB"Silakan negara-negara lain. Negara kita harus tetap optimis. Tetapi memang harus waspada, harus hati-hati karena badainya itu sulit dihitung, sulit diprediksi, sulit dikalkulasi akan menyebar sampai kemana, imbasnya ke kita seperti apa," ujar Jokowi.
"Dan minggu yang lalu, Managing Director-nya IMF mengatakan bahwa Indonesia adalah titik terang di tengah-tengah kesuraman ekonomi dunia. Ini yang ngomong bukan kita lho ya, Kristalina, Managing Director-nya IMF. Titik terang di antara kesuraman ekonomi dunia," sambungnya.
Jokowi kemudian merinci target pemerintah di sisa tahun ini. Diantaranya adalah pertumbuhan ekonomi di atas 5,4 persen, neraca perdagangan akan terus surplus, penyaluran kredit tumbuh 10,7 persen, indeks kepercayaan konsumen tetap atau naik dari angka 124,7 persen.
Penulis : Dina Karina Editor : Purwanto
Sumber : KompasTV