Kompas TV advertorial

Pemerintah Tegaskan Semua Vaksin Efektif Lawan Varian Baru, Tak Perlu Pilih-Pilih Merek

Kompas.tv - 19 Agustus 2021, 13:00 WIB
pemerintah-tegaskan-semua-vaksin-efektif-lawan-varian-baru-tak-perlu-pilih-pilih-merek
Pemerintah tegaskan semua vaksin efektif lawan varian baru Covid-19. (Sumber: Dok. KPCPEN)
Penulis : Elva Rini

Saat laporan tersebut diturunkan, tercatat ada 143.000 orang SDM Kesehatan di DKI Jakarta telah divaksinasi dosis pertama dan 125.431 orang telah divaksinasi dosis kedua.

Studi dilakukan dalam kondisi yang dinamis, mengingat sepanjang Januari-Juni 2021 terjadi beberapa gelombang peningkatan kasus Covid-19.

Selain itu, terdapat pula dinamika komposisi Variants of Concern dengan adanya mutasi varian Delta, baik di wilayah DKI Jakarta maupun nasional.

Dari semua tenaga kesehatan yang divaksinasi lengkap, 5 persen di antaranya dilaporkan terkonfirmasi Covid-19 pada periode April-Juni 2021. Jumlah ini lebih besar dibandingkan dengan tenaga kesehatan yang terkonfirmasi Covid-19 pada periode Januari-Maret 2021 yang hanya 0.98 persen.

Baca Juga: Pemerintah Gulirkan Bantuan Subsidi Upah Rp1 Juta untuk Pekerja

Meski begitu, jumlah tenaga kesehatan yang telah divaksinasi lengkap dan harus dirawat jauh lebih rendah (0,17 persen) ketimbang mereka yang belum divaksinasi (0,35 persen).

Menurut Menkominfo, hal ini menunjukkan bahwa vaksin Covid-19 yang saat ini digunakan efektif terhadap mutasi virus.

Sementara itu, tenaga kesehatan yang dirawat karena infeksi Covid-19 sepanjang pada periode April-Juni 2021 tercatat mencapai 474 orang.

Dari jumlah tersebut, mayoritas Tenaga Kesehatan yang divaksinasi lengkap tidak perlu dirawat. Jumlah tenaga kesehatan yang dirawat berkurang hingga 6x lebih rendah, atau turun dari 18 persen ke 3,3 persen.

Johnny menambahkan, data menunjukkan lama perawatan tenaga kesehatan yang divaksinasi adalah 8 hingga 10 hari. Lama perawatan itu lebih rendah dibandingkan tenaga kesehatan yang belum divaksinasi (9-12 hari).

Adapun secara total tenaga kesehatan yang dirawat, 2,3 persen di antaranya memerlukan perawatan intensif di ICU. Sebagian besar (91 persen) dari Tenaga Kesehatan yang memerlukan perawatan intensif adalah tenaga kesehatan yang belum divaksinasi atau baru mendapatkan 1 dosis vaksin.

"Karena itu pemerintah mengajak masyarakat tak perlu meragukan efektivitas vaksin Covid-19. Semua vaksin yang ada di Indonesia efektif melawan berbagai varian virus corona dan efektif mengurangi resiko kematian akibat Covid-19," ujar Johnny.

Menkominfo menegaskan, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan akan mengatur peruntukan dari masing-masing jenis vaksin berdasarkan banyak pertimbangan seperti wilayah yang membutuhkan, logistik, fasilitas penyimpanan, dan kelompok masyarakat yang sesuai.

Pengaturan ini akan didasarkan pada kajian berbasis sains dan rekomendasi dari lembaga terkait dan para ahli.

"Kebijakan yang akan dikeluarkan oleh pemerintah tentunya yang terbaik bagi masyarakat dalam mengendalikan pandemi," pungkasnya.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x