GOWA, KOMPAS.TV - Beternak love bird atau burung cinta kini menjadi salah satu usaha yang belakangan ini mulai dilakukan banyak orang.
Burung mungil dengan ciri khas bunyi unik dan warnanya yang cantik, membuat love bird dipilih sebagai usaha yang dianggap menjanjikan dan mampu meningkatkan ekonomi di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang.
Kreativitas dan inovasi di tengah masa pandemi Covid-19 memang sangat dibutuhkan, terutama bagi pelaku usaha, untuk terus membuat usaha yang dijalaninya bisa bertahan.
Seperti yang dilakukan Zainal Akbar asal Gowa, Sulawesi Selatan. Ia sebelumnya memiliki usaha penjualan aksesori, namun kini beralih untuk meneruskan usaha ternak love bird yang sudah dijalaninya sejak tahun 2018 lalu.
Berlokasi di salah satu kompleks perumahan Kelurahan Pandang-Pandang, Somba Opu, Gowa, Sulawesi Selatan, Zainal mengembangbiakkan ratusan love bird khusus jenis biola.
Hampir setiap hari, Zainal memantau langsung kondisi love bird peliharaannya, mulai dari anakan hingga indukan. Zainal juga rajin memberi pakan dan membersihkan kandang.
Sementara itu, meski love bird tak semahal jenis burung lainnya, namun permintaan pasar cukup merata dan masih menjadi salah satu burung kicau pilihan.
Menurut salah seorang pencinta love bird, Yusran, dirinya memilih mencari anakan di peternakan milik Zainal karena koleksinya cukup lengkap dan memiliki kualitas terbaik.
Penjualan love bird di tengah pandemi Covid-19 juga terbilang stabil. Zainal berharap, agar ke depannya penjualan love bird bisa meningkat.
Video Editor: Mukhammad Rengga
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.