Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
JAKARTA, KOMPASTV - Psikolog forensik Reza Indradiri mengatakan ada dua hal yang menyebabkan seorang remaja bisa melakukan hal sadis seperti membunuh bocah 5 tahun ini.
Reza menyebutkan faktor keadaan lingkungan dan disposisi yang dialami oleh anak remaja membuat remaja berusia 15 tahun ini melakukan hal ini.
Baca Juga: Remaja Pembunuh Bocah Perempuan di Sawah Besar Ditahan di LPKA Cinere
Pembunuhan anak berusia 5 tahun oleh remaja 15 tahun masih menimbulkan banyak pertanyaan mengapa bisa dilakukan oleh anak remaja.
Lingkungan yang tidak sesuai bisa membuat anak menjadi salah dalam menyaring hal yang baik dan yang buruk ditambah dikatakan bahwa orang tua pelaku sudah bercerai.
Yang kedua ialah terkait fungsi otak yang menyebabkan hilangnya rasa empati pelaku sehingga tega melakukan pembunuhan sadis.
Kejadian ini bermula saat balita berusia 5 tahun ini bermain di rumah pelaku pada Kamis sore, (5/3/2020)
Korban diajak menuju kamar mandi, di dalam kamar mandi itu pelaku menganiaya korban hingga meninggal.
Baca Juga: Makna di Balik Sketsa Mengerikan Karya Remaja Pembunuh Bocah dalam Lemari
Karena sudah lemas, remaja 15 tahun ini berniat untuk membuang jenazahnya namun karena hari menjelang malam pelaku menyimpan jenazahnya dalam lemari.
Di pagi harinya pelaku kebingungan bagaimana metode dia untuk membuang jenazah korban, hingga akhirnya pelaku melaporkan dirinya ke kantor polisi pada Jumat pagi, (6/3/2020)
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.