Melihat Keindahan Jalan Trans Papua yang Hampir Rampung

Tim Ring of Fire Adventure (ROFA) melanjutkan perjalanan menuju Habema yang menjadi bagian dari ruas Trans Papua rute Wamena-Habema-Kenyam-Mamugu. Jalan dari Wamena ke Habema terbilang mulus karena sebagian besar sudah beraspal.

Tim ROFA juga mengunjungi Danau Habema, salah satu danau tertinggi di Indonesia. Ketinggiannya mencapai sekitar 3.600 mdpl. Dengan helikopter, tim ROFA melihat jalan trans papua dari Puncak Trikora.

“Selain spektakuler dan indahnya Puncak Trikora bisa memberikan sedikit gambaran bagaimana susahnya kawan-kawan kita, pejuang-pejuang pembangunan membangun jalan Trans Papua di sekitar pegunungan tengah di papua. Dari udara saya dapat melihat dengan jelas jalan Trans Papua ruas Wamena, Kenyam, Nduga, di mana beberapa hari yang lalu kami sekeluarga riding sampai di batas Danau Habema dengan ketinggian sekitar 3.500 sampai 3.600 mdpl.” ujar Executive Producer And Producer ROFA, Youk Tanzil.

Setelah pastikan akan membangun Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Sota di Distrik Sota, Merauke, pemerintah juga akan membangun PLBN Keerom. Pasalnya, terdapat lima distrik di wilayah Keerom yang berbatasan langsung dengan Papua Nugini.

Hari berikutnya, tim ROFA melanjutkan perjalanan ke Jayapura. Salah satu yang dilewati tim ROFA adalah jembatan Holtekamp yang merupakan ikon baru di Papua yang menghubungkan Kota Jayapura dengan Distrik Muara Tami.

Hadirnya jembatan ini dapat memangkas waktu tempuh dari 2,5 jam menjadi 1 jam. Jalan Trans Papua yang juga dilalui tim ROFA adalah segmen Nabire-Waghete-Enarotali. Panjangnya mencapai sekitar 276 kilometer. Hampir setiap bagian jalan yang dilalui sudah beraspal.

Pada 2014, pengerjaan proyek Trans Papua dihidupkan kembali oleh pemerintahan Jokowi yang membentang dari Kota Sorong di Provinsi Papua Barat hingga Merauke di Provinsi Papua. Kementerian PUPR menargetkan jalan Trans Papua selesai pada 2020 mendatang.

#TransPapua #Papua #rofa