TERNATE, KOMPAS.TV - Unjuk rasa yang dilakukan warga Kelurahan Fitu, Kota Ternate, Maluku Utara pada Kamis (19/9/2024) siang menuntut adanya lahan pemakaman berujung ricuh.
Kericuhan terjadi ketika massa aksi mendesak Wali Kota Ternate untuk berjalan kaki bersama mereka, menghalangi dan memukul bagian depan mobil wali kota.
Setelah suasana sempat kondusif, kericuhan kembali muncul saat seorang pemuda akan diamankan oleh polisi dan mendapatkan perlawanan dari warga.
Dalam tuntutannya, warga mendesak pemerintah kota segera menyerahkan lahan pekuburan yang telah lama dijanjikan.
Wali Kota Ternate memastikan bahwa lahan pemakaman akan segera dialihkan dari pemerintah kota ke yayasan milik warga Kelurahan Fitu.
Baca Juga: Nyoman Sukena Terdakwa Pemelihara Landak di Bali Divonis Bebas
#demo #makam #ricuh
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.