Lebih Dekat dengan Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Fokus Dorong Perdamaian Dunia

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sejak menjabat pada 2013, Paus Fransiskus fokus mendorong perdamaian dunia.

Pemimpin Gereja Katolik itu telah mengunjungi 65 negara di dunia yang sebagian besar adalah negara miskin dan dilanda perang.

Sejak duduk di Takhta Suci Vatikan pada 2013, Paus Fransiskus konsisten mendorong perdamaian dunia.

Sebagian besar perjalanan internasional pemimpin Gereja Katolik ini adalah ke negara termiskin dunia seperti Mozambik, Madagaskar, dan Kongo.

Atensi Paus juga tertuju pada negara dengan umat Kristen minoritas serta negara yang dilanda perang seperti Republik Afrika Tengah dan mendorong rekonsiliasi di negara yang baru pulih dari konflik seperti Irak.

Paus Fransiskus memberi hati pada negara-negara yang luput dari perhatian untuk membawa harapan bagi terciptanya dunia sebagai rumah bagi semua orang.

Bagi Paus Fransiskus, perdamaian dan rekonsiliasi dimulai dengan dialog. Pada 2019, bersama Imam Agung Al-Azhar, Syekh Ahmad El-Tayeb, Paus Fransiskus menandatangani Document on Human Fraternity for World Peace and Living Together atau yang kemudian dikenal dengan Dokumen Abu Dhabi.

Sebagai informasi, Paus Fransiskus akan mendatangi Indonesia pada 3-6 September 2024 mendatang.

Sahabat KompasTV, untuk mengenal Paus lebih jauh, simak tayangan selengkapnya pada video berikut. 

#pausfransiskus #indonesia #katolik 

Baca Juga: Serba-Serbi Jelang Pilkada 2024: Demo DPR Revisi UU hingga Kembali Tegaknya Demokrasi Indonesia