Permainan Tradisional Bali Pongpongan Dipentaskan Anak-Anak Penyandang Disabilitas

BALI, KOMPAS.TV - Menyambut Hari Anak Nasional di Provinsi Bali, sejumlah anak anak riang gembira memainkan permainan tradisional Bali.

Permainan tradisional salah satu media yang bisa mendidik anak untuk berkarakter dan memahami nilai nilai kejujuran, disiplin, berani, bekerjasama dan percaya diri.

Dari ratusan jenis permainan tradisional yang ada, salah satunya yakni "Permainan Pongpongan" yang dipentaskan oleh anak anak penyandang disabilitas.

Permainan ini  diciptakan oleh Maestro Dongeng Made Taro. Permainan pongpongan ini menggunakan alat sederhana yakni buah kelapa.

Menurut Putra Maestro Dongeng Made Taro sekaligus Pengasuh Sanggar Kukuruyuk, I Gede Tarmada dalam permainan tradisional khususnya pongpongan ini tidaklah perlu kemahiran dan orang yang bermain bisa bergembira, bersuka ria, berekspresi sekaligus mencintai budaya mereka sendiri.

Sejumlah permainan tradisional yang dipentaskan dalam Rare Bali Festival 2024 diantaranya kulkuk, keranjang duren, pongpongan, megandu, curik curik, poh pohan dan ngelawang barong.

Baca Juga: Hari Anak Nasional, Pemprov Bengkulu Targetkan 287.000 Anak Terima Imunisasi Polio

#bali #harianak #disabilitas