SEMARANG, KOMPAS.TV - Kementerian PUPR melalui Kepala Balai Geoteknik Terowongan dan Struktur, Selasa (28/5/2024) siang resmi menyerahkan Rumah Apung yang dibangun tahun 2016 di Tambak Lorok Semarang kepada Pemerintah Kota Semarang.
Penyerahan Rumah Apung yang dibangun menggunakan anggaran sekitar Rp 1 miliar ini sebagai bentuk kepedulian Kementerian PUPR kepada warga Tambak Lorok yang sering terimbas banjir air pasang.
Rumah Apung yang yang difungsikan sebagai tempat pertemuan maupun tempat bermain anak-anak ini. Setelah resmi diserahkan oleh Kementerian PUPR akan dilakukan pembenahan agar bisa lebih bermanfaat bagi warga Tambak Lorok Semarang.
Wali Kota Semarang mengaku perlu adanya penambahan untuk memberikan kenyamanan pada warga serta anak-anak yang memanfaatkan Rumah Apung sebagai tempat untuk pertemuan dan bermain.
Sementara itu, Kepala Balai Geoteknik Terowongan dan Struktur Kementerian PUPR mengaku pembangunan Rumah Apung yang berada di Tambak Lorok ini disesuaikan mengikuti elevasi air saat terjadi pasang surut air dan tahan gempa.
Pasalnya kawasan Tambak Lorok yang sering tergenang banjir air pasang Rumah Apung sangat bermanfaat untuk menggelar kegiatan rutin pertemuan maupun tempat bermain anak-anak.
Setelah menerima penyerahan Rumah Apung ini, Wali Kota Semarang memerintahkan Dinas Perumahan dan kawasan permukiman untuk mempercantik kondisi Rumah Apung.
Selain melakukan penambahan jaringan digital, Pemerintah Kota Semarang juga akan melakukan pembenahan agar bisa berfungsi sebagai destinasi wisata bahari di kawasan Tambak Lorok Semarang.
Baca Juga: Kemenag Kota Semarang Lakukan Penyesuaian Arah Kiblat
#rumahapung #walikotasemarang #kementerianpupr
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.