KOMPAS.TV - Warga masih berjibaku mencari beras dengan murah. Di Wakatobi, warga antre demi membeli beras seharga Rp 54.000 ukuran 5 kilogram.
Meski harus antre berjam-jam, warga Kecamatan Wangi-Wangi, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara antre membeli paket beras murah bantuan Pemkab Wakatobi.
Sebanyak 6 ton beras Bulog atau SPHP digelontorkan. Pembelian dibatasi yaitu 5 kilogram.
Sementara itu di Pasar Cipinang, Jakarta Timur setelah sempat alami kenaikan, harga beras berangsur stabil.
Umumnya penurunan harga antara Rp1.000 hingga Rp1.500.
Pedagang di Pasar Cipinang mengaku penurunan harga beras ini mulai terjadi sejak akhir Februari.
Pantauan di Pasar Cipinang, beras premium dari semula Rp15.000 turun menjadi Rp14.000, sementara beras medium Rp14.500 menjadi Rp13.000 hingga Rp13.500 per kilogram.
Harga beras di Pasar Genuk Semarang mencapai Rp17.000 per kilogram, gula Rp18.000 per kilogram, sementara telur ayam seharga Rp31.000 per kilogram.
Naiknya harga bahan pokok ini membuat kondisi pasar sepi dan berdampak pada omzet para pedagang sembako.
Sejumlah harga kebutuhan bahan pokok masih melambung di pasaran. Masyarakat pun harus putar akal menyiasati pengeluaran demi memenuhi kebutuhan rumah tangga.
Baca Juga: Kata Jokowi, AHY hingga Bahlil soal Makan Siang Gratis Dibahas di Sidang Kabinet - PARASOT
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.