UNHCR Jawab soal Temuan Kesamaan Tanggal Lahir Pengungsi Rohingya

DELI SERDANG, KOMPAS.TV - Di Deli Serdang Sumatera Utara pemerintah kabupaten memutuskan menampung sementara pengungsi rohingya di pulau kosong di Desa Karang Gading.

Pemkab akan bekerja sama dengan beberapa kalangan, termasuk pihak imigrasi untuk langkah selanjutnya.

Keputusan ini diambil setelah bupati dan pejabat Pemkab Deliserdang mendatangi lokasi pengungsian.

Bupati juga memberikan bantuan makanan dan obat bagi pengungsi.

Pemkab berharap penanganan para pengusi tidak menimbulkan gejolak sosial dan ekonomi bagi masyarakat sekitar.

Polisi mulai menyelidiki dugaan penyelundupan manusia dalam kasus kedatangan warga Rohingya di Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara.

Kecurigaan muncul karena berdasarkan laporan warga ada dugaan kapal pengungsi sengaja dikaramkan atau dirusak secara sengaja di perairan dekat desa.

Sementara itu soal temuan tanggal lahir sama yang dimiliki pengungsi Rohingya, badan dunia yang mengurusi pengungsi, UNHCR menjawab merupakan kesepakatan yang dibuat UNHCR.

Alasannya karena para pengungsi Rohingya tidak bisa mengingat tanggal lahir dan tidak memiliki dokumen pendukung.

Maka disepakati tanggal lahir semua sama, 1 Januari dengan tahun mengacu pada pengakuan umur mereka saat dibuat kartu.

Baca Juga: 157 Pengungsi Rohingya Miliki Tanggal Lahir Sama Yakni 1 Januari

#rohingya #unhcr #deliserdang