KOMPAS.TV - Di tengah naiknya harga cabai di sejumlah pasar tradisional, petani Dusun Geblog, Desa Sidomukti, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah justru mengalami gagal panen.
Salah satu petani cabai yang mengalami gagal panen adalah Antoni Cahyono.
Batang tanaman dan cabai rawit merah di 1,5 hektar lahan miliknya mati dan mengering sebelum masa panen.
Menurutnya, tanaman cabai rusak terdampak cuaca panas ekstrem dan pengairan berkurang akibat sumber-sumber air yang kering.
Serangan penyakit juga berpengaruh pada pertumbuhan tanaman cabai. Biasanya satu pohon bisa menghasilkan 1 kilogram cabai, kini hanya setengahnya.
Turunnya produktivitas membuat pasokan cabai rawit merah ke pasar tradisional berkurang dan memicu kenaikan harga hingga Rp90 ribu per kilogram.
Baca Juga: Perajin Tahu di Sragen Rugi Buntut Harga Kedelai Makin Mahal
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.